Tim Satgas PUPR Bersihkan Drainase dalam Kota Pangkalan Bun

IST/BS - Petugas Tim Satgas PUPR saat melakukan pembersihan drainase

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kotawaringin Barat melalui dinas pekerjaan umum dan penataan ruang (PUPR) melakukan langkah antisipasi. Pasca banjir yang melanda di beberapa wilayah yang ada dalam kota Pangkalan Bun, langkah cepat dengan menurunkan Tim Satgas membersihkan drainase.

Plt Kepala PUPR Kobar Junni Gultom mengatakan bahwa pihaknya menurunkan tim Satgas khusus membersihkan drainase di Jalan Sultan Syahril tepatnya depan kantor Pos Indonesia, pasalnya di wilayah itu selalu terjadi genangan air jika curah hujan yang tinggi.

BACA JUGA:   Kepala SMAN 2 Kumai Drs. Ridwan Sebut 45 Siswanya Dipersiapkan Mengikuti Olimpiade Sains Nasional 2024

“Berdasarkan Indikator Kinerja Utama Dinas PUPR Kobar diantarnya zero sumbatan pada drainase, maka begitu kita menemukan adanya sumbatan, maka kami Menurutkan Satgas untuk membersihkan drainase dari sampah,” kata Junni Gultom, Selasa 28 Januari 2020.

Junni Gultom pun menambahkan terjadinya genangan air karena banyak sampah dalam parit juga lobang pembuangan tertutup sampah dan rumput, untuk membersihkan itu Tim Satgas pun sampai masuk dalam drainase untuk memastikan tidak ada lagi tumpukan sampah didalamnya.

BACA JUGA:   Ini Giat Safari Ramadan 1445 H Kapolda Kalteng ke Kotawaringin Barat

“Untuk mewujudkan zero sumbatan, kami juga mohon dukungan masyarakat agar tidak membuang sampah pada parit atau ke dalam drainase, hal itu juga sebagai wujud kota yang sehat, dengan tersumbatnya parit maka akan terjadi genangan air bila hutan turun dengan lebat,” ujar Junni Gultom.

Junni pun berharap agar masyarakat kembali hidupkan kegiatan gotong royong membersihkan parit dari sampah dan rumput  agar tercipta lingkungan yang sehat dan bersih.

(Man/beritasampit.co.id).