Berbeda, Ini Perayaan Milad HMI Ke-73 Oleh Komisariat Muara Teweh

Shp/BS - Keadaan dan bentuk rumah salah satu warga Muara Teweh yang dianggap mahasiswa tak layak dihuni oleh banyak penghuni.

MUARA TEWEH – Jajaran pengurus HMI Komisariat Lafran Pane Muara Teweh Cabang Palangka Raya merayakan Milad Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ke-73 dengan cara berbeda. Dimana, puluhan kader hijau hitam itu menyambangi masyarakat kurang mampu di Kabupaten Barito Utara.

Keluarga yang kurang mampu secara tempat tinggal yang dikunjungi para mahasiswa itu dinilai tempat tinggalnya masih belum layak sebagai tempat tinggal untuk banyak orang, karena penghuni rumah dalam keluarga itu cukup banyak dengan rumah yang sangat kecil. Selain itu, disekitar tempat tinggalnya tidak terdapat rumah lain.

Di jalan Negara Muara Teweh Puruk Cahu sekitar kilometer 14 itu, terdapat satu keluarga dengan empat orang anak yang masih kecil-kecil. Selain ke empat anaknya, tinggal dengan sepasang suami istri itu juga ada seorang perempuan paruh baya.

Dikatakan Ketua Umum HMI Komisariat Lafran Pane Muara Teweh, Rois Aulia bahwa mereka menyerahkan pakaian bekas layak pakai, sumbangan dari warga Muara Teweh sebanyak dua kotak, “Kami hari ini menyerahkan pakaian sebanyak dua kotak,” katanya Rabu, 5 Februari 2020.

Lebih lanjut ia juga mengatakan, bahwa satu keluarga yang tinggal di rumah berukuran 3×5 meter tersebut, tampak bahagia menerima kunjungan para mahasiswa yang tergabung dalam organisasi HMI. Selain itu juga, sebagian adalah kader Karang Taruna baik Kabupaten maupun Desa dan Karang Taruna Kelurahan.

Kader HMI mengunjungi rumah warga itu karena beberapa hari lalu Rois mendapatakan kabar dari Toriqul Huda selaku pengurus Komisariat tentang satu keluarga tersebut, hingga para kader HMI itu mengunjunginya.

“Harapan saya dalam Milad ke-73 kali ini, para pengurus bisa dekat dengan masyarakat dengan berbagi atau bersosial,” kata Rohis Aulia yang juga ditemani para alumni HMI Lafran Pane Muara Teweh Haidir Ali dan Mila Ariyani.

(Shp/beritasampit.co.id