Satgas Anti-Mafia Bola Jilid III Akan Bekerja Sama Dengan TNI

Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono Saat Konferensi Pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa, (11/2/2020). Dok: beritasampit.co.id/Adista Pattisahusiwa

JAKARTA— Kapolri Jenderal Idham Azis resmi memperpanjang masa kerja Satuan tugas (Satgas) Anti-Mafia Bola per 1 Februari 2020.

Satgas Anti Mafia Bola Jilid III kewilayahan itu bisa mengawasi dan memonitor kompetisi sepak bola kasta tertinggi Liga Indonesia, Liga 1 2020 yang akan segera dimulai pada 29 Februari 2020 mendatang.

“Kami akan bekerjasama dengan TNI, PSSI, Menteri Olahraga dan nantinya pihak terkait di wilayah daerah masing-masing,” kata Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono di Mapolda Metro Jaya, Selasa, (11/2/2020).

BACA JUGA:   Kritisi SKK Migas, Mukhtarudin: Target Produksi Minyak 1 Juta Barel pada 2030 Hanya Mimpi

Satgas juga bertugas untuk melakukan pengawasan terhadap seleksi pemain Timnas Indonesia U-19 yang akan bermain di Piala Dunia U-20 2021. Tujuannya, agar proses rekrutmen para pemain berlangsung secara transparan.

“Tim sudah mulai bekerja mengawasi modus operandi yang dilakukan baik itu dari PSSI, pemain, wasit, maupun hakim garis. Kami tak segan-segan tindak tegas jika terjadi pelanggaran hukum,” tandas Gatot.

BACA JUGA:   MK Perpanjang Masa Jabatan Kepala Daerah Hasil Pilkada 2020

Mantan Kapolda Metro Jaya itu menuturkan pengawasan Satgas tersebut demi untuk mewujudkan olahraga sepak bola yang bersih dan bermartabat. Sehingga bisa menghasilkan atlet-atlet yang prestasi.

“Sepak bola ini juga banyak digandrungi masyarakat Indonesia. Jadi kami akan bekerjasama sungguh-sungguh, karena semua ini untuk masa depan bangsa Indonesia,” pungkas Komjen Pol Gatot Eddy Pramono.

(dis/beritasampit.co.id)