SAMPIT – Menyerap beragam aspirasi dan keluhan para Guru serta Kepala Sekolah yang tersebar di 14 kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), tidaklah mudah bagi Kepala Daerah. Perlu diadakan suatu gagasan jitu, salah satunya melalui kunjungan kerja.
Demikian diungkapkan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Kalteng Mofit Saptono Subagio kepada sejumlah awak media usai kunjungan kerja Gubernur Kalteng Sugianto Sabran di SMA Negeri 3 Sampit.
Dengan cara temu Kepala Sekolah, Guru dan siswa yang dilakukan langsung di sekolah-sekolah, dikatakan mantan Wakil Wali Kota Palangka Raya ini, Gubernur akan mendapatkan banyak masukan secara langsung.
“Kita ketahui tidak banyak cukup waktu bagi Kepala Daerah untuk menerima orang per orang, guru-guru yang ada di seluruh Kalteng, dengan cara seperti ini (kunjungan kerja) beliau bisa menyerap beragam aspirasi,” ujarnya, Rabu 19 Februari 2020.
Sedangkan Satuan Operasional Perangkat Daerah (SOPD) dalam hal itu Disdik Provinsi Kalteng, katanya, hanya sebatas mengimplementasikan kebijakan-kebijakan Gubernur.
“Yang jelas, kami tetap berkomitmen akan melanjutkan disektor pendidikan sesuai dengan arahan dan kebijakan yang telah ditentukan gubernur Kalteng,” kata Mofit.
(Ifin/beritasampit.co.id)
