Syarief Hasan: Hanya Pansus Bisa Ungkap Dalang Korupsi Jiwasraya

Anggota Komisi I DPR RI Syarief Hasan. Dok: Istimewa

JAKARTA— Meski Panitia Kerja (Panja) Jiwasraya telah dibentuk oleh tiga Komisi DPR, namun bagi Anggota Komisi I DPR RI fraksi Demokrat Syarief Hasan menginginkan Panitia Khusus (Pansus) untuk menuntaskan dugaan mega skandal korupsi PT Jiwasraya (Persero).

“Perlu kami sampaikan bahwa semua kasus yang merugikan negara itu harus dilakukan dengan Pansus,” tegas Syarif di Gedung Nusantara Parlemen Senayan, Jumat, (21/2/2020).

Karena, lanjut Syarief, kalau Pansus tersebut atas dasar implementasi untuk penguatan dan menindaklanjuti kinerja, substansinya pun memiliki payung hukum yang sangat lebih mengikat.

BACA JUGA:   Ekonomi Global 2024 Diperkirakan Masih Lemah, Banggar DPR RI Bilang Begini!

“Tentunya implementasinya itu sangat didukung oleh peraturan-peraturan yang sudah ditetapkan sesuai dengan Pansus,” imbuh Syarief.

Hingga kini, Kejaksaan Agung (Kejagung) telah menetapkan enam orang tersangka korupsi uang asuransi perusahaan pelat merah tersebut. Aset yang disita oleh penyidik saat ini ditaksir sudah mencapai Rp17 triliun.

Wakil Ketua MPR RI itu bilang implikasinya sangat luar biasa, hampir mendekati Rp17 triliun. Untuk itu fraksi Demokrat DPR RI berpandangan bahwa satu-satunya jalan untuk mengungkapkan secara transparan, yaitu melalui Pansus.

BACA JUGA:   Mukhtarudin Dukung Jokowi yang Ingin Ketersediaan Harga Pangan Tetap Stabil Jelang Ramadhan

“Jadi kalau melalui pansus, kita berharap, semuanya bisa terungkap, siapa dalangnya, kemudian berapa sesungguhnya kerugian negara, juga bisa dapat dideteksi kemana saja uang haram itu mengalir,” pungkas suami tercinta artis seksi Inggrid Kansil itu.

(dis/beritasampit.co.id)