Ratusan Murid SD/MI Ikuti Kompetisi Ini, Sekda Janjikan Bonus

PIALA BERGILIR : ARIFIN/BS - Sekda didampingi Kepala Disdik Kotim secara simbolis menyerahkan piala bergilir kepada panitia kompetensi murid SD/MI tingkat kecamatan.

SAMPIT – Sekitar 500 murid SD/MI yang tersebar di Kecamatan Mentawa Baru Ketapang dan Kecamatan Baamang mengikuti Kompetensi Sains Nasional (KSN), Kompetensi Olah raga Siswa Nasional (KOSN), Festival Lomba dan Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat kecamatan. Yang juara akan mewakili kecamatan mengikuti kompetisi selanjutnya ditingkat Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).

Ketua panitia kegiatan, Wates Salem mengatakan, tujuan kompetensi berskala nasional itu dilakukan berjenjang mulai dari tingkat kecamatan, kabupaten dan nasional.

“Pelaksanaan Kompetensi tingkat kecamatan tahun ini ada perbedaan, sebab digabung antara Kecamatan Mentawa Baru Ketapang dan Kecamatan Baamang. Pembukaannya dipusatkan di SDN 3 Mentawa Baru Ketapang,” ujar Wates memberikan laporan saat pembukaan KSN, KOSN dan FLS2N jenjang SD/MI tingkat kecamatan, Senin, 24 Februari 2020.

BACA JUGA:   Namanya Masuk Bursa Calon Bupati Kotim,  Siyono: Saya Berdoa Harati Dua Periode

Dia menjelaskan, ada beberapa jenis perlombaan yang digelar mulai 24-29 Februari 2020. Cabang lomba itu diantaranya, untuk KSN bidang matematika dan IPA dipusatkan di SDN 3 MB Hulu.

KOSN cabang lomba atletik dan sepakbola dipusatkan dilapangan Kompi Sipan A Antang Sampit, pencak silat dan karate di tennis indoor stadion 29 Nopember Sampit, renang di kolam renang KFC, dan bulutangkis digedung bulutangkis Jeruk I Sampit.

Sedangkan FLS2N untuk lomba nyanyi, tari dan pantomim perlombaannya dipusatkan di kantor KONI Kotim, kriya anyam dan gambar bercerita di aula Korwil MB Ketapang.

BACA JUGA:   Akses Utama Pelajar dan Warga Desa Terantang Memprihatinkan, Kondisi Jalan Rusak Parah

“Jumlah pesertanya antara Kecamatan MB Ketapang dan Kecamatan Baamang sekitar 500 orang,” kata Wates yang juga menjabat Kepala SDN 3 MB Hulu ini.

Sementara itu, Sekda Kotim Halikinnor menjanjikan bonus kepada juara pertama. Namun, besaran jumlah bonus tersebut tidak diungkapkannya.

“Bagi yang juara pertama masing-masing lomba akan saya undang ke kantor Pemkab Kotim dan sekaligus akan diberikan bonus. Bonus itu hanya untuk memotivasi,” ucapnya pada saat memberkan sambutan.

Kepala Dinas Pendidikan Kotim Suparmadi menyampaikan bahwa melalui kompetensi tersebut akan memunculkan para juara yang nantinya akan diikutkan ke ajang serupa baik tingkat kabupaten, provinsi dan nasional.

(ifin/beritasampit.co.id)