Salah Satu Korban Meninggal, Novi Ternyata Warga Katingan

ISTIMEWA/BERITA SAMPIT - Novi.

KASONGAN – Salah satu korban pada insiden kecelakaan air di Sungai Sabangau adalah Novi. Dia dinyatakan meninggal meski sebelumnya sempat dilarikan di rumah sakit Doris Sylavanus Palangka Raya.

“Innalillahi’wainnalillahi rojiun, atas nama Novi telah meninggal dunia, di ruang jenazah Doris Silvanus,” ungkap Yani Puspitasari salah kerbat korban saat mendatangi rumah sakit doris Sylavanus Palangka Raya. Senin. 09 Maret 2020.

Novi adalah warga Katingan yang meninggal ditabrakan antara Long Boat L300 milik Dinas Kehutanan dengan Kapal Speedboat milik TNI AD (KMC RBB Den Bekang XII Tpr) di Tikungan Murung Sungai Sabangau, Kereng Bangkirai yang berjarak sekitar 15 menit dari Palabuhan Kereng Bangkirai.

“Novi ini teman saya dari kecil di kampung Desa Tumbang Bulan, makanya tadi setelah dapat informasi kejadian ini kami bergegas dari Kasongan menuju rumah sakit, ternyata kondisinya sudah meninggal,” jelas Yani.

BACA JUGA:   PMI Kalteng Apresiasi PMI Gunung Mas Berikan Layanan Sosial Operasi Katarak Gratis

Yani juga menuturkan hingga sekarang pihak keluarga korban Novi sudah berangkat dari kampung menuju rumah sakit.

“Sekarang pihak keluarga sudah berangkat dari kampung, insyallah malam ini juga sampai,” terangnya.

Dari informasi yang dihimpun, Speedboat milik TNI AD ( KMC RBB Den Bekang XII Tpr) dalam rangka pengecekan lokasi guna pengamanan VVIP Kunjungan Raja dan Ratu Belanda.

Data yang didapat Longboat L300 milik Dinas Kehutanan diketahui membawa 8 penumpang diantaranya. Mansyah (manggala agni), Abdi (PNS taman nasional sebangau), Ibnu Yudistira (pegawai taman nasional senangau), Mutiara (pegawai taman nasional sebangau), Novi (pegawai taman nasional sebangau), Nyonya Agung (polhut), Selvia Magdalena (pegawai taman nasional sebangau), Yuliansi (pegawai taman nasional sebangau).

BACA JUGA:   Pengamat: Perdie M Yoseph Pilihan Tepat Calon Wagub Kalteng, Bagi Cagub dari Kotawaringin

Sedangkan Kapal speed boat TNI AD (Tim survei route kunjungan pengamanan VVIP Raja Wilem Alexander dan Ratu Maxima di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah) yang dipimpin oleh Dansubsatgas Pam VVIP Letkol Kav Bambang Kristianto Bawono SIP (Dandim 1011/Kuala Kapuas) dan rombongan yg ikut berjumlah 19 orang, terdiri dari: 7 orang Paspampres, 11 orang dari Korem 102/Pjg dan 1 orang sipil penunjuk jalan.

Speed Boad TNI ( milik Bekang, 250×2 PK) bermuatan 18 penumpang 8 orang TNI terdiri dari Kodim 1011/klk jumlah 4 orang, Bekang jumlah 4 orang), 1 orang dari masyarakat sebagai pemandu, 1 orang warga amerika, 1 orang guard warga amerika, 7 personel Paspampres.

(Kawit/Beritasampit.co.id)