Ini Harapan Kemenag Pulang Pisau, Saat Menutup Kegiatan Diklat Teknis Pengelolaan Madrasah

Berita Sampit
IST/BERITA SAMPIT - Kasubbag TU Kantor Kemenag Pulag Pisau (Kanan) saat melepas kartu peserta kegiatan Diklat Perpustakaan.

PULANG PISAU – Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pulang Pisau melalui Kasubbag TU, Khairani pada saat menutup kegiatan diklat teknis pengelolaan perpustakaan Madrasah/sekolah di lingkungan Kemenag Selasa 17 Maret 2020 mengatakan output kegiatan tersebut dapat menghidupkan fungsi perpustakaan di Madrasah/sekolahnya masing-masing.

Untuk diketahui, sebanyak 39 peserta yang notabenenya adalah Guru, mengikuti kegiatan Diklat tersebut dan kegiatan itu merupakan inisiasi kebijakan dari Kemenag Pulang Pisau bekerjasama dengan Balai Diklat Keagamaan Banjarmasin.

BACA JUGA:   Pejabat Daerah Kalteng Hadiri Rapat Koordinasi bersama Mendagri

Lanjut Khairani menuturkan,  tujuan utama kegiatan itu adalah untuk menyiapkan tenaga pengelola perpustakaan disetiap sekolah,  karena menurutnya dari hasil pantauan di lapangan, banyak sekolah-sekolah yang diantaranya memiliki ruang perpustakaan namun kondisinya sangat minim artinya tidak diperhatikan/dikelola dengan baik dan benar.

“Ada sekolah yang tidak memiliki perpustakaan. Ada juga yang memiliki perpustakaan dengan fasilitas yang cukup memadai, namun pengelolanya tidak ada, nah melalui kegiatan Diklat Perpustakaan inilah diharapkan para peserta bisa memiliki wawasan pengetahuan dan keterampilan untuk mengelola perpustakaan di sekolahnya masing-masing” Kata dia.

BACA JUGA:   Namanya Masuk Bursa Calon Bupati Kotim,  Siyono: Saya Berdoa Harati Dua Periode

Ia melanjutkan, UU Sistem Pendidikan Nasional mengamanahkan bahwa seluruh lembaga pendidikan wajib memiliki perpustakaan, sebagai wadah untuk menambah/meningkatkan wawasan dan ilmu pengetahuan para peserta didik.

Untuk itu ia berharap ini bisa menjadi perhatian para Guru yang dalam kesempatan ini mengikuti Diklat Perpustakaan ini, kalau perlu untuk diberikan tugas tambahan sebagai pengelola perpustakaan baik di sekolahnya masing-masing.

(Ahd/beritasampit.co.id)