Akibat Banjir, Warga Desa Kunyi Keluhkan Keluarkan Biaya Lebih Untuk Ini

Berita Sampit
Ist/BERITA SAMPIT - Rumah warga yang terendam banjir di desa Tumbang Kunyi dalam dua hari terakhir.

PURUK CAHU – Banjir yang melanda Desa Tumbang Kunyi, Kecamatan Sumber Barito, Kabupaten Murung Raya selama dua hari terakhir mengakibatkan akses publik seperti jalan raya digenangi air.

Hal ini berdampak pada terhambatnya aktivitas warga, sementara itu untuk dapat beraktivitas seperti biasa akses satu-satunya terpaksa menggunakan jasa getek untuk dapat sampai ke tujuannya. Tentu harus merogok kocek lagi jika menggunakan jasa tersebut.

BACA JUGA:   Lama Menduda karena Istri Meninggal, Pria 58 Tahun Tega Cabuli Anak Dibawah Umur

“Ya terpaksa pakai jasa getek jukung (perahu kecil), untuk bepergian terutama belanja ke warung,” kata Mariadi kepada beritasampit.co.id. Minggu, 22 Maret 2020 dini hari.

Selain itu pria dua anak tersebut, mengatakan meskipun banjir tiba-tiba datang namun dalam waktu singkat banjir surut. “Akibatnya, meskipun hanya dua hari namun tetap saja warga mengeluarkan uang lebih untuk beraktivitas,” jelasnya.

BACA JUGA:   Bupati Kotim Halikinnor Dinilai Layak Maju di Pilkada Kalteng 2024

Lebih lanjut, Mariadi menyebutkan akibat banjir, warga tak bisa bekerja maksimal sebab sebagian besar warga beraktivitas mencari emas di Sungai Barito.

(shp/beritasampit.co.id)