Ini Stok Beras di Kobar, Distributor dan Pedagang Diminta Tak Mainkan Harga

MENINJAU GUDANG BULOG : Man/BERITA SAMPIT - Bupati Hj. Nurhidayah setelah apel langsung meninjau Gudan Bulog Cabang Pangkalan Bun, Kamis 26 Maret 2020.

PANGKALAN BUN – Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Hj Nurhidayah usai memimpin apel gelar pasukan dan perlengkapan dalam rangka penangan Covid-19 di Kabupaten Kobar, langsung melakukan Inpeksi Mendadak (Sidak) ke gudang Badan Urusan Logistik (Bulog) Cabang Pangkalan Bun, Kamis 26 Maret 2020.

Dalan kegiatan itu Hj Nurhidayah di dampingi Sekda Kobar, Suyanto yang juga dihadiri Kepala Bulog Cabang Pangkalan Bun Lenny.

Selain meninjau beras yang tersimpan di dalam gudang, Bupati juga meninjau tempat penyimpan daging kerbau beku, serta barang barang pangan yang dijual oleh Bulog seperti beras premium dan medium, tepung dan minyak goreng.

“Setelah ibu melakukan Sidak ini karena ibu tidak mau hanya terima laporan saja, ibu harus turun juga melihat ke lapangan, dan tadi juga ibu dapat laporan dari Kepala Bulog, bahwa ketersediaan stok beras kita aman untuk satu tahun kedepan, karena didalam gudang Bulog ada 1.500 ton, sehingga ibu pastikan stok beras kita aman,” tutur Bupati Hj Nurhidayah.

BACA JUGA:   Sejumlah Wajah Baru yang Berpotensi Bakal Hiasi Kursi DPRD Kobar

Namun, diakui Bupati saat ini stok gula pasir kosong di gudang Bulog, tetapi dalam waktu dekat ini akan datang karena sedang dalam perjalanan.

“Ibu minta masyarakat jangan lakukan aksi borong kebutuhan pangan yang berlebihan, karena ibu jamin stok pangan kita aman, Bulog juga di sini menyediakan kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, tepung terigu dan daging kerbau beku yang harganya sangat terjangkau,” ujarnya.

BACA JUGA:   Penjabat Bupati Kobar: Sekda Harus Mampu Sebagai Koordinator, Regulator, Fasilitator dan Evaluator Serta Inspirator Sekaligus Motivator

Jika nanti di pasar, lanjutnya, terjadi lonjakan harga, maka Pemerintah Daerah Kobar akan melakukan operasi pasar, dan bagi distributor yang bermain harga dengan memanfaatkan kondisi saat ini, Satgas Pangan akan menindak tegas bagi pedangang dan distributor yang mainkan harga.

“Ibu tegaskan bagi distributor dan pedagang jangan pernah memanfaatkan situasi saat ini dengan mengeruk keuntungan yang mencekik masyarakat, kasihan masyarakat kita yang saat ini kita semua sedang prihatin, kalau ada yang bermain dengan harga maka Satgas Pangan akan menindak tegas,” tegas Nurhidayah. (man/beritasampit.co.id).