PALANGKA RAYA-Sebagai bentuk kepedulian terhadap pencegahan penyebaran virus corona atau covid 19, Pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah melakukan penyemprotan disinfektan serta menyerahkan bantuan untuk paramedis dan relawan di RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya, Jumat (27/3/2020).
Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Palangka Raya, Sugit Widodo mengatakan, penyemprotan disinfektan tersebut dilakukan di beberapa titik, sepeti di Jalan Jati dan sekitarnya, Bukit Raya dan sekitarnya. “Saat ini penyemprotan masih berlangsung,” jelas pria yang akrap disapa Sigit Wido ini.
Selain melakukan penyemprotan disinfektan, lanjut Anggota DPRD Kota Palangka Raya ini, DPC PDI Perjuangan Kota Palangka Raya dibawah kepemimpinan Nenie Adriati Lambung tersebut juga membantu paramedis dan relawan dalam menanggulangi Covid-19 di RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya.
Bantuan yang diberikan berupa berupa makanan dan minuman bergizi, seperti susu serta obat vitamin. Selain itu juga juga diberi bantuan beerupa alat pellindungan diri (APD) berupa sarung tangan, serta perlengkapan tidur seperti bantal dan guling. “Bantuan berupa makanan, vitamin, susu, bantal dan guling, serta sarung tangan. Seluruhnya diserahkan ke RSUD Diris Sylvanus Palangka Raya,” rinci Sigit Wido.
Seperti diberitakan sebelumnya, pasien positif virus corona bertambah menjadi 5 yang sebelumnya ada 4 orang. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalteng dr Suyuti Syamsul saat rilis terbaru situasi covid-19 di kantor Gubernur Kalteng, Kamis, 26 Maret 2020.
“Untuk ODP di Kalimantan Tengah bertambah 35 orang, dengan total menjadi 283 orang. Sebelumnya ODP tersebut berjumlah 248 orang dan mengalami kenaikan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalteng dr Suyuti Syamsul.
Untuk PDP masih tetap 40 orang, dan jumlah ini tidak ada penambahan. Hasil negatif ada 28 orang, hasil positif ada 5 orang dan menunggu hasil dari laboraturium ada 7 orang.
Untuk distribusi PDP yang masih mendapatkan perawatan, untuk Palangka Raya masih tetap 36 orang, Kobar sama masih 2 orang dan untuk Katingan bertambah 1 orang, menjadi 2 orang. Untuk di Daerah Katingan salah satu pasien di rujuk ke RSDS Doris Sylvanus.
(gra/beritasampit.co.id)
