Ada 10 ODP dan Satu PDP di Sukamara

IST/ Berita Sampit - Peta Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Sukamara.

SUKAMARA – Bupati Sukamara Windu Subagio mengatakan bahwa jumlah Orang Dalam Pantauan (ODP) yang ada di Bumi Gawi Barinjam hingga 3 April 2020 sebanyak 10 orang.

Sedangkan untuk Pasian Dalam Pengawasan (PDP) satu orang yang sekarang masih dalam perawatan di RSUD Imanuddin Pangkalan Bun.

“Untuk OPD itu ada 10 orang dan PDP ada 1 orang asal dari Kecamatan Jelai,” kata Windu Subagio, Jumat (3/4/2020).

Dengan adanya satu orang PDP membuat wilayah Sukamara kembali kuning, setelah sebelumnya satu orang PDP asal Kecamatan Sukamara dinyatakan negatif Coronavirus Disease Covid-19.

Windu Subagio mengharapkan agar masyarakat mengikuti seluruh anjuran Pemerintah untuk menerapkan sosial distancing serta bagi pendatang agar segera melapor ke petugas pos pemantauan dan segera melakukan isolasi mandiri atau karantina bagi pendatang dari daerah terpapar.

BACA JUGA:   Pemkab Sukamara Salurkan Bansos CPP dan BLT-DD di Kecamatan Pantai Lunci

Hal itu juga ditegaskan oleh Gubernur Kalteng Sugianto Sabran saat melakukan kunjungan mendadak dan singkat yang menekankan pada perketat karantina dan isolasi pada warga pendatang.

“Kalau ada yang meningkat lagi (pasien positif di zona merah, red) perketat orang yang masuk ke Sukamara terutama dalam karantina atau isolasi,” kata Windu Subagio usai menerima kunjungan Gubernur Kalteng.

Dalam kesempatan itu, Windu menerangkan jika Pemkab Sukamara telah memberlakukan larangan bagi seluruh ASN dan Kepala SOPD untuk melakukan perjalanan dinas keluar daerah.

BACA JUGA:   Ini Pesan Pj Bupati Sukamara Kepada 130 PPPK yang Baru Dilantik

Hal itu untuk menghindari Penyebaran Covid-19 di Sukamara yang bisa saja dibawa oleh para ASN jika melakukan perjalanan dinas ke luar daerah, terlebih daerah terpapar atau zona merah.

“Jadi untuk pegawai sih udah kita larang untuk keluar juga untuk masyarakat, kecuali untuk distribusi sembako,” ucap Windu.

Dalam menjalankan kebijakan terkait dengan penanganan Penyebaran Covid-19 di Bumi Gawi Barinjam, Windu menerangkan jika Pemkab Sukamara telah selaras dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.

“Sudah sinkron,” tegas Windu. (enn/beritasampit.co.id)