SAMPIT – Dalam rangka membantu masyarakat tidak mampu yang terdampak wabah virus corona. Sekretaris daerah (Sekda) kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Halikinnor mengatakan, bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) akan memberikan bantuan sembako.
“Kita telah bicarakan pergeseran anggaran termasuk alat kesehatan terhadap penanganan corona untuk enam bulan ke depan. Diantara itu kita juga menganggarkan untuk tukang parkir yang terkena dampak virus corona yang saat ini tidak bisa lagi bekerja, juga tukang ojek yang terdampak,” katanya saat dikonfirmasi, Jumat 3 April 2020
Menurutnya, pemerintah bukan hanya akan menggunakan data yang ada di dinas sosial saja. Tetapi juga tukang parkir dan tukang ojek, “Saya juga sudah komunikasi dengan Sekda Provinsi terkait pergerseran anggaran,” lanjutnya.
Sementara itu, pada 31 April 2020 lalu, pemerintah daerah dan DPRD Kotim telah membahas pergeseran anggaran tersebut. Pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 50 miliar.
Pergeseran itu diambil dari anggaran perjalanan dinas seluruh Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) di Kotim yang dipangkas sebesar 25%, dana insentif daerah, dan juga sumbangan kegiatan yang sifatnya dikumpulkan orang banyak yang langsung dialihkan untuk anggaran penanganan Covid-19 di Kotim. (jmy/beritasampit.co.id).
