SUKAMARA – Pemerintah Kabupaten Sukamara mempersiapkan segala sesuatu jika wabah Covid-19 terus meningkat dan terpaksa mengambil langkah terburuk seperti karantina wilayah.
Sekda Sukamara, Sutrisno mengatakan bahwa persiapan yang dilakukan adalah mengumpulkan logistik yang saat ini telah dilakukan dengan menghimpun bantuan dari berbagai pihak dan akan disimpan di Gedung Gawi Barinjam sebagai pusat logistik selama Mewabahnya Covid-19.
“Kita terima sumbangan dari donatur yang nanti kita simpan di Gedung Gawi Barinjam, lalu nanti kita paking berupa beras 10 kilo, minyak, gula dan telur,” kata Sutrisno, Sabtu (4/4/2020).
“Saat ini masih kita kumpulkan semua logistik itu dulu,” lanjut Sutrisno.
Menurutnya, persiapan paket sembako merupakan hal yang harus dilakukan jika sewaktu-waktu situasi siaga darurat Coronavirus Disease Covid-19 berubah.
“Kalau sampai opsi lockdown diterapkan, maka pemerintah wajib memenuhi kebutuhan pokok dan saat ini sudah mulai disiapkan,” ucapnya.
Pemerintah Kabupaten Sukamara telah mengeluarkan beberapa kebijakan terkait dengan penanganan penyebaran Coronavirus Disease Covid-19 yaitu dengan mengkarantina setiap orang yang baru tiba dari daerah terpapar virus Covid-19.
Selain itu malakukan Rajia terhadap setiap kegiatan warga yang bersifat kumpul-kumpul atau nongkrong di warung pinggir jalan.
Memberlakukan karantina bagi satu keluarga yang terindikasi Covid-19 dengan pengawasan ketat serta meminta warga yang masih berada diluar daerah, khususnya daerah terpapar virus Covid-19 untuk tidak pulang ke Sukamara. (enn/beritasampit.co.id)
