Donor Darah Dapat Sembako, Warga Serbu PMI

ILHAM/BERITA SAMPIT - Petugas dari Polres Kotim, bersama Satpol PP Kotim, mengatur antrean para pendonor untuk menjaga jarak mereka di Gedung UPTD Transfusi Darah PMI Kotim, Senin 13 April 2020.

SAMPIT – Tingginya animo masyarakat Kota Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), untuk menyumbangkan darah mereka, sedikit membuat petugas di UPTD Transfusi Darah PMI Kotim kewalahan.

Apalagi ditegah pandemi Covid-19 ini, para pendonor mendapatkan satu paket sembako, berisikan beras, gula, mie instan, sarden, teh, susu dan juga kopi, membuat masyarakat rela antri berpanas-panasan.

“Sumbangan sembako ini sebanyak 100 paket dari hamba allah tanpa identitas, tujuannya untuk membantu masyarakat di tengah Covid-19 ini. Sekaligus dengan adanya sembako ini bisa menambah semangat masyarakat mau mendonorkan darah mereka,” ungkap Ketua UPTD Transfusi Darah PMI Kotim, dr Yuendri Irawanto, Senin 13 April 2020.

BACA JUGA:   Beredar Video Klarifikasi Massa yang Ada di Perkebunan Pelantaran Menegaskan Mereka Bukan Preman

Bagi masyarakat pendonor, Yuendri menegaskan, pihaknya mengutamakan pendonor yang memenuhi kategori kesehatannya, baik dari tensi darah, HB maupun fisik pendonor, harus dipastikan sehat.

“Kegiatan ini dari hari Sabtu kemarin, kita sudah mendapatkan sekitar 45 kantong darah. Kita harap hari ini juga bisa mendapatkan 45 kantong lagi mininal, agar kebutuhan darah golongan O dan B yang dibutuhkan bisa terpenuhi,” paparnya.

BACA JUGA:   Pemkab Kotim Imbau Warga Pastikan Harta Aman Sebelum Berangkat Ibadah

Ditambahkan Yuendri, untuk kebutuhan stok darah, minimal dari masing-masing golongan darah ada stok sekitar 70 kantong. Sebab PMI Kotim bukan hanya mensuplai darah di wilayah Kotim, namun juga bisa mensuplai ke luar daerah lain, salah satunya Kota Palangka Raya.

“Dengan tingginya animo masyarakat ini, saya yakin stok darah yang dibutuhkan bisa terpenuhi. Namun jika ada permintaan dari Palangka Raya kemungkinan PMI akan tetap membutuhkan tambahan stok darah lagi,” tandasnya. (Cha/beritasampit.co.id).