PALANGKA RAYA – Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (PLUT KUMKM) Kalimantan Tengah (Kalteng) menjamin produk UMKM yang dijual tersebut sehat, halal, dan bersih.
Koordinator Konsultan PLUT KUMKM Dinas Koperasi dan UKM Kalteng Harry Araiyanto menyampaikan, meskipun saat ini ada wabah Covid-19 kunjungan masyarakat itu masih tetap tinggi dan permintaan dari masyarakat juga tinggi.
“Kita juga menyakinkan masyarakat bahwa produk apapun yang dihasilkan oleh pelaku usaha tersebut, sepert kuliner itu sehat. Kita juga berkerja sama dengan BPOM, Dinas Kesehatan, MUI, dan Departemen Agama untuk mendapatkan sertifikat bagi produk UMKM mereka,” jelas Harry Araiyanto di tempat kerjanya PLUT KUMKM Kalteng, Kamis 16 April 2020.
Selain itu, aneka macam makanan juga dijual di PLUT-KUMKM Kalteng, seperti amplang, kue kering, rengginang, dan lainnya. Untuk yang lainnya seperti kerajinan tangan juga ada, seperti batik dan getah nyatu. Suplai barang tersebut, berasal dari daerah kabupaten dan kota se-Kalteng.
Daerah yang mensuplai produk tersebut dari Kabupaten Kobar, Kabupaten Sukamara, Kabupaten Seruyan, Kabupaten Pulang Pisau, Kabupaten Barito Selatan, dan Kabupaten Kotim. Untuk jenis kulinernya seperti keripik jamur dari Sampit, untuk Kabupaten Barsel itu madu, untuk Kabupaten Pulang Pisau ada Kopi Dayak.
“Selain kuliner, obat tradisional, herbal, kerajinan tangan juga di jual di Galery PLUT-KUMKM Kalteng. Selain itu kita bantu dalam hal promosi dan pemasarannya, baik melalui galery, market place, dan media sosial. Kita juga berkerja sama dengan intansi pemerintah terkait dalam mempromosikan barang tersebut dalam bentuk katalog,” ucapnya. (Hardi/beritasampit.co.id).
