KASONGAN – Awal bulan suci Ramadan 1441 Hijriah ini masyarakat terpapar wabah virus corona (Covid-19) sedikit demi sedikit mengalami penurunan, khususnya di Kabupaten Katingan.
Berdasarkan data laporan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Katingan Sakariyas, Kamis 23 April 2020 kemaren ada sebanyak 53 orang. Namun, berdasarkan laporan yang disampaikan, pada Jumat 24 April 2020 hari ini, bahwa masyarakat yang terpapar wabah virus corona berjumlah 35 orang, terdiri dari 20 Orang Dalam Pemantauan (ODP), dari total jumlah ini mengalami pengurangan sebanyak 19 orang berasal dari Kecamatan Pulau Malan.
Untuk jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 11 orang, dari total jumlah ini ada penambahan 1 orang berasal dari Kecamatan Katingan Hilir. Kemudian, terkait jumlah masyarakat terinfeksi virus corona masih ada 4 orang. Lalu, untuk jumlah kematian dan sembuh tidak ada.
Adapun upaya yang terus dilakukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Katingan, baik itu di kota hingga di 13 wilayah kecamatan yang ada, yaitu salah satunya di Kecamatan Pulau Malan bersama Kapolsek Pulau Malan dan Tewang Sangalang Garing melakukan pertemuan dengan tokoh masyarakat di Desa Dahian Tunggal sekaligus sosialisasi dan edukasi dari pihak Puskesmas Buntut Bali.
Dari kegiatan itu, dilanjutkan dengan mendistribusikan bantuan beras dan sembako dari Pengurus Lasqi Kabupaten Katingan sebanyak 16 paket yang diterima oleh Kepala Desa Dahian Tunggal dan langsung didistribusikan kepada masyarakat yang dalam hal ini keluarga cluster Gowa.
Kemudian juga, Tim Satgas Kecamatan Kamipang melakukan penyemprotan dan sosialisasi di Desa Karuing dan Parupuk, serta menerima sumbangan dari Partai Nasdem berupa beras dan Sumbangan dari Bapak Riming anggota DPRD Kabupaten Katingan berupa makanan dan minuman.
Lalu, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Katingan melaksanakan pemeriksaan suhu tubuh bagi pengendara dan penyemprotan desinfektan kendaraan yang menuju Kabupaten Katingan di Posko Lapangan Kasongan–Palangka Raya di Hampangen dan Posko Lapangan Kasongan–Sampit di KM. 31. (Annas/beritasampit.co.id).
