Freddy Ering Tegaskan, Pembentukan Pansus Covid-19 Tidak Menghambat Pencairan Anggaran

Freddy Ering, Anggota DPRD Kalteng

PALANGKA RAYA – Forum Pemuda Kalimantan Tengah (FORPEKA) mengadakan webiner bersama dengan Drs Yohannes Freddy Ering, selaku Ketua Komisi I DPRD Provinsi Kalimantan Tengah yang merupakan Ketua Pansus Pengawasan Anggaran Covid-19 dan Bansos DPRD Kalteng dengan tema “Pansus Covid-19 Dan Bansos untuk apa?”, kegiatan tersebut dilakukan via aplikasi zoom meeting, Senin 4 Mei 2020.

Kegiatan yang dilaksanakan oleh Forum Pemuda Kalteng tersebut diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai daerah di Kalimantan Tengah dan dari berbagai organisasi, diskusi di moderatori oleh Syeba Ferea Mangkuwongan dari FORPEKA yang juga merupakan mantan Wakil Presiden Mahasiswa Universitas Palangka Raya dan aktivis Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) tersebut.

Dalam paparan nya, Ketua Pansus Pengawasan Anggaran Covid-19 Dan Bansos DPRD Kalteng Drs. Yohannes Freddy Ering., M.Si, menyampaikan bahwa pembentukan pansus merupakan sebuah bentuk tanggung jawab dan pengawasan dari DPRD sesuai dengan tugas dan fungsinya untuk tetap memastikan bahwa bansos yang diberikan oleh pemerintah tepat sasaran.

BACA JUGA:   Ribuan Jamaah Padati Masjid Agung Kecubung Darurrahman Kota Palangka Raya

“Pansus dibentuk sebagai upaya dari DPRD Provinsi untuk menjalankan tugas dan fungsinya, sehingga bantuan yang diberikan pemerintah dapat tepat sasaran, dengan tetap mengedepankan prinsip transparansi dan akuntabilitas,” ujar Freddy Ering.

Freddy Ering pun menyampaikan bahwa dibentuknya pansus ini tidak menghambat dan menganggu pencairan anggaran yang sudah ditetapkan sebesar 689 Miliar Rupiah tersebut khusus untuk Kalimantan Tengah yang jumlah anggaran nya jauh lebih besar jika dibanding kan dengan Provinsi-provinsi lain tersebut.

BACA JUGA:   Usai Melantik, Sekda Kalteng Berpesan Tingkatkan Pelayanan Publik

“Tidak ada niat sedikitpun dari DPRD Provinsi untuk mencegah dan menghambat proses pencairan dana bansos atau menghambat gerak langkah dari pemerintah Provinsi Kalteng dalam menanggani Covid 19,” ungkap Freddy Ering.

Saat ditanya oleh salah satu peserta webiner apakah pembentukan pansus mengeluarkan anggaran lagi, politis senior PDIP Kalteng tersebut menyampaikan bahwa tidak ada anggaran untuk pansus tersebut, sebab anggaran dewan telah dipotong dalam rangka penanganan Covid 19.

“Saya ingin tegaskan agar clear, bahwa pansus ini tidak dudukung oleh anggaran sepeser pun, namun ini sebagai upaya dewan untuk menjaga marwah nya, bahwa sekalipun kami tidak didukung anggaran, kami tidak akan berdiam diri untuk kepentingan rakyat,” tutup Freddy Ering.

(NA/beritasampit.co.id)