Gubernur Kalteng Ingatkan Empat Hal dalam PPDB

Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran

PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah melalui Plt Kepala Dinas Pendidikan Mofit Saptono meluncurkan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA/SMK/SLB Provinsi Kalimantan Tengah tahun ajaran 2020/2021. Acara launching digelar secara online melalui video conference menggunakan aplikasi zoom di Aula Jayang Tingang (AJT), Senin 4 Mei 2020.

Acara tersebut diikuti perwakilan Kakanwil Kemenag Provinsi Kalteng dan Kepala SMA/SMK/SLB se-Kalteng. Dalam arahan yang dibacakan Plt Kadis Pendidikan Provinsi Kalteng Mofit Saptono, Gubernur menyampaikan pesan agar kepala satuan pendidikan semua jenjang se-Kalteng memperhatikan beberapa hal antara lain seperti pelaksanaan PPDB harus memperhatikan empat jalur penerimaan.

BACA JUGA:   Masyarakat Terdampak Banjir Harus Waspada Penyakit Tertentu

Empat jalur yang dimaksud yakni, jalur zonasi, jalur afirmasi, jalur pindah tugas orang tua/wali dan jalur prestasi.

“Selain itu jalur zonasi dan afirmasi agar diprioritaskan dalam pelaksanaan PPDB di masing-masing sekolah dengan maksud pemerataan mutu pendidikan dan mendekatkan peserta didik dengan satuan pendidikan. Ketiga, kedekatan domisili orang tua atau wali dengan sekolah pada satu zona akan membantu sekolah bersama masyarakat mengawasi dan mencegah peserta didik terlibat langsung atau menjadi korban tindak kekerasan dan kriminal serta penyalahgunaan narkoba”, kata Sugianto Sabran

BACA JUGA:   Edy Pratowo Sebut Panen Raya di Pulang Pisau Alami Peningkatan Dibanding Tahun Lalu

Selain itu penggunaan jalur perpindahan orang tua atau wali dan jalur prestasi oleh satuan pendidikan pada PPDB dilakukan apabila masih tersisa kuota setelah penerimaan melalui jalur zonasi dan jalur afirmasi dengan tetap mengacu pada pedoman pelaksanaan PPDB tahun pelajaran 2020/2021. (Hardi/beritasampit.co.id)