Ternyata Begini Kronologi Kebakaran Mobil Dekat SPBU Kereng Pangi

KEBAKARAN : IST/BERITA SAMPIT - Suasana saat kebakaran mobil angkut di dekat SPBU Kereng Pangi, Sabtu 9 Mei 2020 sore.

KASONGAN – Usai melakukan pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU Daika Tirta Katingan, sebuah mobil suzuki Carry ST 100 terbakar di depan rumah makan Devi Lestari Jalan Tjilik Riwut Km 17 Kereng Pangi, Kabupaten Katingan, pada Sabtu 9 Mei 2020, sekira pukul 16.00 Wib.

Diketahui, bahwa pemilik mobil  Suzuki Carrry ini, milik Bingnyamin alias Pak Min (55), warga jalan Tjilik Riwut Km. 17 Kereng Pangi, Desa Hampalit, Kecamatan, Katingan Hilir, Kabupaten Katingan.

Kapolres Katingan AKBP Andri Siswan Ansyah, SIK melalui Kasatreskrim Polres Katingan Iptu Adhy Heriyanto, membenarkan kejadian tersebut.

Dijelaskan, awalnya mobil tersebut melakukan pengisian BBM jenis premium di SPBU Daika Tirta Katingan. Setelah melakukan pengisian, mobil Carry dibawa keluar dari SPBU oleh Fajar Andreliano (saksi) dan diparkirkan disamping rumah makan Devi Lestari.

BACA JUGA:   Mayat Bayi Mengapung di Sungai Mentaya Diduga Sudah Dua Hari

Kemudian mobil tersebut ingin dipindahkan Bingnyamin (pemilik mobil) ke dalam garasi rumah makan. Pada saat mobil dihidupkan dan dimajukan, kemudian dimundurkan terjadilah percikan api yang berasal dari aki mobil.

“Karena panik, Bingnyamin melompat dari mobil, dan api semakin membesar dan membakar seluruh body mobil serta kabel PLN pada lokasi tersebut. Api dapat dipadamkan dengan bantuan penyiraman dari masyarakat sekitar dan satu unit mobil pemadam kebakaran wilayah Kereng Pangi,” jelas Kasatreskrim Polres Katingan Iptu Adhy Heriyanto.

BACA JUGA:   Polisi Tahan Tersangka Perkelahian di Bekas Dermaga Gudang Gembor Sampit, Begini Kronologinya

Terkiat kejadian itu, tidak ada korban jiwa akibat kebakaran. Namun kerugian material 1 unit mobil diperkirakan kurang lebih 9.250.000 dan kerugian dari pihak PLN belum dapat diperkirakan.

“Dengan catatan, bahwa bobil carry saat melakukan pengisian BBM di tangki mobil sampai penuh dan tidak memperhatikan kondisi mobil dan kelisitrikannya. Kemudian, dampak sosial yang terjadi akibat kebakaran tersebut, terjadi pemadaman listrik di perumahan BTN belakang SPBU dikarenakan kabel Listrik pada TKP tersebut ikut terbakar,” pungkasnya.

(Annas/beritasampit.co.id)