Anak Pelanggar PSBB Yang Viral Minta Maaf Kepada Petugas Atas Sikap Orang Tuanya

AFR/BERITA SAMPIT - Anak dari pengendara yang melanggar aturan PSBB mendatangi petugas dan meminta maaf atas perilaku orang tuanya yang viral di Posko Chack Point di bawah Jembatan Kahayan.

PALANGKA RAYA– Insiden adu bacot antara pengendara pelanggar aturan PSBB tanpa menggunakan masker dengan petugas di Posko Check Point yang viral dalam sebuah potongan video yang sengaja di download melalui akun Facebook @Udien Kantoex saat siaran langsung di media sosial sejak hari kemaren, sukses membuat opini liar dimasyarakat hingga banyak yang melontarkan komentar negatif terkait video tersebut meski ada juga sebagian masyarakat yang mendukung tindakan tegas para petugas.

Peristiwa ini terjadi pada hari ke 2 Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Wilayah Kota Palangka Raya pada Selasa 12 Mei 2020 pagi.

Dari perkembangan informasi yang dihimpun media ini, pengendara yang melanggar aturan PSBB tanpa menggunakan masker tersebut diketahui bernama Rusdiani warga Puntun Komplek Rindang Banua, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya.

BACA JUGA:   Sepasang Kekasih Dijatuhi Hukuman atas Kecurangan Pemilu 2024

Menyikapi viralnya video tersebut, anak dari pengendara yang melanggar aturan PSBB mendatangi petugas dan meminta maaf atas perilaku orang tuanya yang sempat bersitegang dengan para petugas yang berada di Posko Chack Point di bawah Jembatan Kahayan waktu lalu.

Anak dari Rusdiani ini mengatakan, bahwa ayahnya memiliki sifat temperamental.

Perwira Penanggung Jawab Posko Check Point yang berada di bawah Jembatan Kahayan Kompol Wahyu Edi Priyanto, menjelaskan bahwa, awal munculnya video viral adu mulut dengan pelanggar aturan PSBB hanya sepotong dan tidak utuh dari awal kejadian.

BACA JUGA:   Hj. Aster Bonawaty Ungkapkan Diri Siap Maju dalam Pilkada Bartim

“Anak dari Pak Rusdiani datang dan meminta maaf atas kejadian yang kini viral dan yang bersangkutan juga memberikan masker kepada pengendara yang kebetulan tidak menggunakan masker di Pos Check Point Bawah Jembatan Kahayan,” terangnya.

Lebih lanjut juga dikatan bahwa Anak dari Rusdiani berharap, dikemudian hari tidak ada lagi permasalahan dengan petugas yang menjalankan tugas penerapan PSBB di wilayah Kota Palangka Raya.

“Kami di pos menjalankan aturan PSBB. Masyarakat juga harus memahami dengan mematuhi aturan yang sudah dituangkan di perwali,” pungkasnya. (AFR/beritasampit.co.id).