SUKAMARA – Penanganan jenazah korban Covid-19 harus dilakukan secara khusus hal itu sesuai dengan protokol agar tidak terjadi penularan virus kepada para pengurus jenasah.
Karena itu, Anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) diwilayah Kabupaten Sukamara melakukan simulasi pemakaman jenazah positif Covid-19, Rabu (13/5/2020).
Perwira Penghubung 1014 Pangkalan Bun di Sukamara, Mayor Inf Enggarsono mengatakan bahwa simulasi dilaksanakan sebagai bagian dari antisipasi atas pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini.
“Ini merupakan bentuk antisipasi jika terjadi kemungkinan-kemungkinan yang akan dihadapi terkait pandemi Covid-19 diiwlayah Kabupaten Sukamara,” jelas Enggarsono.
Menurut Enggarsono, pelaksanaan simulasi dilakukan secara utuh dalam setiap tahapan yakni dari awal mendapatkan informasi dari Rumah Sakit sampai penyiapan tim seperti personil, alat pelindung diri (APD) dan lainnya hingga proses pelaksanaan pemakaman jenazah.
“Kita melakukan dengan terurutan, setiap tahapan kita laksanakan agar nantinya setiap anggota paham apa yang harus dilakukan saat nanti harus menangani pemakaman jenazah positif Covid-19,” terang Enggarsono. (enn/beritasampit.co.id)
