Minat Beli Emas Masyarakat Mulai Meningkat Pada Bulan Ramadan

AKTIVITAS JUAL BELI : ADI/BERITA SAMPIT - Tampak aktivitas jual beli masyarakat di toko emas Mitra.

SAMPIT – Pertengahan bulan ramadan memberi berkah tersendiri bagi para pedagang emas karena pada momen ini transaksi jual beli emas selalu mengalami peningkatan. Meski pada awal bulan, sebelumnya minat pembeli berkurang, akibat pandemi Covid-19.

Namun pelan-pelan pertengahan bulan ramadan masyarakat tampak mulai terbiasa dengan permasalahan ini, dengan mulai beraktivitas dan tetap menjalankan anjuran pemerintah.

Hj Darsani pedagang emas yang ada di komplek pertokoan emas Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Kota Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), mengatakan, bahwa daya beli masyarakat sudah mulai meningkat sekitar 20 persen dan terus mengalami peningkatan.

BACA JUGA:   Namanya Masuk Bursa Calon Bupati Kotim,  Siyono: Saya Berdoa Harati Dua Periode

“Tapi masih belum normal sepernuhnya seperti tahun yang lalu, memang kemarin diawal-awal bulan mengalami penurunan, namun sekarang secara pelan-pelan omzet penjualan akan terus meningkat hingga sepekan pasca lebaran nanti,” ujarnya.

Sementara itu, untuk harga emas perhiasan sendiri masih tertinggi, seperti emas jenis 999/ Amerika masih dikisaran Rp 820.000, dan emas jenis 750/ emas putih sebesar Rp 730.000 /gram, sedangkan pada tiga jenis emas perhiasan lainnya belum mengalami perubahan harga, yakni emas jenis 700/Singapur tetap pad kisaran Rp 625.000, emas 420 dengan harga Rp 410. 000, dan jenis emas perhiasan 375 bertahan disekitar Rp 380.000 per gram.

BACA JUGA:   Empat Sekawan Gelapkan Sawit Perusahaan Kompak Masuk Bui

Harga emas sekarang melihat kondisi harga emas dunia, masih kurang stabil, kemungkinan untuk harga cenderung turun sangat sulit, namun untuk naik kemungkinan bisa terjadi, apalagi untuk emas 999 yang mana mengikuti harga dolar sekarang. (Adi/beritasampit.co.id).