Komisi B DPRD Sebut Kobar Berpotensi Swasembada Beras

TINJAU: Ist/BS - Rombongan Komisi B-DPRD Kobar, saat meninjau lahan pertanian sawah (padi) di Desa Kecamatan Pangkalan Banteng.

PANGKALAN BUN – Komisi B DPRD Kotawaringin Barat (Kobar) menilai bahwa Kobar memiliki potensi yang besar untu swasaembada beras. Hal itu diungkapkan wakil Ketua Kmonis B DPRD Kobar, Sutiyana usai monitoring lahan pertanian padi ke sejumlah desa di Kecamatan Pangkalan Banteng.

Dari hasil pantauannya, Sutiyana mengaku melihat potensi yang cukup besar karena lahan persawahan cangat subur. Sehingga hasil pertaniannya cukup melimpah.

“Dari hasil kunjungan kerja rombongan Komisi B DPRD ke beberapa desa, termasuk kunjungan kemarin Kamis 18 Juni 2020 ke Kecamatan Pangkalan Banteng, ternyata Kabupaten Kobar sangat potensial swasembada beras,” kata Sutiyana kepada beritasampit.co.id, Jumat 19 Juni 2020 melalui telephon selulernya.

Menurut Sutiyana, DPRD optimis dan siap mendukung Wilayah di Kabupaten Kobar menjadi sentra swasembada beras. Karena beberapa lahan desa sangat luas untuk dijadikan lahan pertanian padi.

“Namun tentunya, tinggal bagaimana bagaimana pemerintah daerah mendorong dan memetakkan daerah-daerah desa yang akan di jadikan fokus terhadap tanaman padi,” ujar Sutiyana.

Dikatakan Sutiyana, kedepannya kalau Pemkab Kobar sudah bisa memetakan daerah-daerah yang berpontensi untuk lahan pertanian padi, dia berharap masyarakat kelompok tani diberi bantuan sarana dan prasarana pertaniannya.

“Bahkan, agar benar-benar swasembada beras di Kabupaten Kobar bisa terwujud maka masyarakat kelompok tani juga harus diberi jaminan asuransi, agar para petani memiliki jaminan hidup untuk mengelola pertaniannya,” terang Sutiyana.

Ditambahkan Sutiyana, dirinya berharap disetiap Kecamatan di Kabupaten Kobar, dibuka lahan percontohan pertanian dan perikanan. Untuk membuka kran permodalan para petani, sebagai lumbung-lumbung pangan yang menjadi prioritas masyarakat desa. (man/beritasampit.co.id)