TAMIANG LAYANG – Koordinator Pencegahan Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Barito Timur, Simon Biring membenarkan seorang karyawan PT Sapta Indra Sejati (SIS) mitra kerja PT Adaro Indonesia, positif COVID-19.
“Iya benar, seorang laki-laki dengan inisial J kelahiran 1981, status karyawan PT SIS. Hasil swab test menunjukkan positif COVID-19. Dijemput tim di kediamannya di Desa Bamban, Kecamatan Benua Lima sekitar pukul 17.00 wib sore tadi,” kata Simon Biring di Tamiang Layang, Jumat (19/6) malam.
Diketahui positif COVID-19 karena hasil swab test yang dilakukan pihak perusahaan secara mandiri ke RS Pertamina di Tanjung, Tabalong, Kalsel dan hasilnya menunjukkan positif COVID-19.
Tim dari Bidang Pencegahan dan Penanganan Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Bartim menjemput menggunakan ambulance bantuan PT Adaro Indonesia. Sekarang sudah menjalani perawatan di ruang isolasi pada RSUD Tamiang Layang.
Simon menyayangkan pihak RS Pertamina yang tidak memberikan informasi langsung terkait adanya warga Bartim yang positif COVID-19 ke Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Bartim, agar bisa dilakukan penjemputan langsung secara protokol penangan COVID-19
“Kalau dilaporkan, kita bisa jemput langsung ke RS Pertamina dengan protokol COVID-19,” kata Simon.
Karena tidak dijemput, J bisa bertemu dengan orang lain yang bisa menyebabkan terjadinya penularan. Saat dilakukan penjemputan, J sempat berada di rumah dan diduga terjadi kontak erat pada keluarga.
“Kita akan melakukan tracking kontak pada isteri dan anaknya besok, dan akan dilakukan swab test untuk mengetahui apakah tertular COVID-19 atau tidak,” kata Simon. (Sultan)
