Antisipasi Dini Bahaya Angin Kencang dan Banjir, Kapolsek Bulik Terus Beri Imbauan Warga

CEK KONDISI PENDUDUK : IST/BERITA SAMPIT - Kapolsek Bulik Ipda Hadi Prayitno saat cek kondisi kediaman penduduk dan jalan akses desa di sebagian desa wilayah Kecamatan Bulik.

NANGA BULIK – Aparat Polsek Bulik, Kecamatan Nanga Bulik, Kabupaten Lamandau selalu mengingatkan warganya tentang bahaya angin kencang dan banjir yang disebabkan curah hujan yang tinggi.

Kapolsek Bulik Ipda Hadi Prayitno mengingatkan, agar bersama-sama untuk selalu waspada terhadap bahaya banjir dan angin kencang di wilayah desa, khususnya yang tinggal di bantaran sungai lamandau.

“Imbauan bahaya banjir dan angin kencang selalu saya ingatkan kepada warga, hal itu dilakukan untuk menumbuhkan sikap kewaspadaan warga terhadap bahaya. Sekaligus, menanamkan mindset kepada warga untuk selalu berhati-hati dalam melakukan aktivitas,” jelasnya.

BACA JUGA:   Anggota Babinsa Koramil 1017-01/Bulik Terima Bingkisan Lebaran dari Kasad

Sebelum hal ini menimbulkan korban jiwa akibat banjir, menurut Ipda Hadi, saat inilah jajaran Polsek Bulik rutin memberikan imbauan waspada bahaya banjir akibat curah hujan tinggi terutama terhadap pengawasan anak-anak pada bencana banjir.

“Kita sadar tentang masalah maut. Namun, upaya untuk memperketat penjagaan terhadap anak-anak agar musibah banjir di wilayah kita jangan sampai menelan korban akibat kelalaian orang tua,” ujarnya.

BACA JUGA:   Peduli Sesama, Mahasiswa Politeknik Lamandau Bagikan Paket Sembako ke Yayasan Patmos

Hadi menerangkan, bahwa saat ini volume air di Sungai Lamandau 7.20 meter dengan status bahaya, hal tersebut masih tinggi dan tidak sedikit pekarangan rumah warga di desa yang sudah terendam air.

“Kita sudah mendata, khusus di Kecamatan Bulik ada 6 desa dengan 41 rumah yang sudah terendam banjir, dan untuk wilayah Bulik Timur ada 3 desa dengan 16 rumah yang juga sudah terendam air,” pungkasnya. (Andre/beritasampit.co.id).