Dewan Soroti Penanganan Stunting di Murung Raya

IST/BERITA SAMPIT- Wakil Ketua Komisi I DPRD Murung Raya, Rumiadi SH

PURUK CAHU- Meski Kabupaten Murung Raya (Mura) sebagai daerah tergolong rendah penderita stunting, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mura, Rumiadi meminta kepada Pemda setempat Pemerintah melalui dinas kesehatan agar tidak terlena dengan angka stunting tergolong rendah.

“Pemkab harus menggalakan penekanan stunting seperti upaya yang sudah dilaksanakan oleh mereka agar terus dilakukan untuk menekan angka stunting,” Wakil Ketua Komisi I DPRD, Rumiadi SH, Rabu 1 Juli 2020.

BACA JUGA:   Petahana Banyak yang Tumbang, Berikut Nama-nama Caleg yang Berhasil Dapatkan Kursi DPRD Kalteng

Menurut Politis Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu, stunting harus ditangani sampai tuntas dengan harapan angka anak yang mengalami stunting terus menurun.

Disampaikan Rumiadi, apalagi stunting ini sesuatu yang bisa menimbukan dan mengakibatkan tinggi badan tidak sesuai dengan kondisi normal.

“Ini memang menjadi tugas bersama lintas sektor, bukan hanya pada dinas kesehatan saja. Jadi yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung bisa bersinergi agar angka stunting terus ditekan,” paparnya.

BACA JUGA:   Sekda Kalteng Sambangi Murung Raya, Pastikan Program Pasar Murah Kebijakan Gubernur Tepat Sasaran

Sebelumnya data Dinas Kesehatan Murung Raya bahwa penderita stunting persentasenya rendah, bahkan terus dilakukan penanganan-penangan secara berkelanjutan.

“Pemerintah desa juga diharapkan terlibat aktif dalam rangka menekan angka stunting ini, baik dengan cata membagikan makanan tambahan yang bergizi kepada masyarakatnya agar desa mereka bebas dari stunting,” Tandasnya.

(Lulus/beritasampit.co.id)