Jelang Pilkada 2020, Bawaslu Seruyan Ingatkan ASN Bijak Gunakan Media Sosial

AHMAD/BERITA SAMPIT - Ketua Bawaslu Kabupaten Seruyan Yulius Setiawan.

KUALA PEMBUANG – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Seruyan mengimbau Aparatur Sipil Negara (ASN) agar bersikap netral dan tidak terlibat dalam kegiatan politik pada Pilkada 2020.

Ketua Bawaslu Kabupaten Seruyan Yulius Setiawan mengatakan bahwa sikap netral ASN sangat penting agar tahapan pilkada berjalan tertib dan kondusif.

“Memang sekarang kerawanan di Medsos ini tinggi, lebih-lebih di masa pandemic seperti ini, dimana strategi kampanye kemungkinan akan lebih banyak di media sosial,” katanya, Selasa 7 Juli 2020.

Larangan ASN terkait kampanye sendiri menurutnya telah tertuang pada UU Nomor 10 tahun 2016 pasal 70 ada larangan terkait kampanye, pelibatan pejabat BUMN, pelibatan ASN, TNI,Polri dan kepala desa dan perangkat desa, sementara di Undang-undang ASN Nomor 5 tahun 2012 larangan lebih spesifik lagi.

BACA JUGA:   Agus Siswadi Apresiasi Peran Media Massa Sampaikan Informasi kepada Masyarakat Kalteng

“Intinya bahwa jangan sampai ASN menggunakan medsos secara tidak bijak, kita imbau kepada seluruh ASN agar lebih bijak, jangan sampai menunjukan keberpihakan politiknya disitu, lebih-lebih memberikan tanggapannya, karena secara substansi sudah dianggap sebagai keberpihakan dan ketidaknetralan ASN tersebut,” jelasnya.

Dia menyebut, jika ASN ingin mengetahui visi-misi calon dipersilahkan untuk hadir saat kampanye yang dilakukan oleh semua calon.

“Jika ASN pengen tahu visi-misi silahkan hadir dengan tidak berpakaian dinas, ambilah posisi agar tidak ikut bergabung dengan pendukung disitu, dan tidak hanya satu peserta pemilu saja yang dihadiri, seluruh peserta pemilu harus dilihat,” ujarnya.

BACA JUGA:   Begini Kata Kepala BPSDM Kalteng Mengenai Renovasi Bangunan Kantor BPSDM

Lebih lanjut dia juga mengingatkan agar ASN berhati-hati saat membagikan postingan di media sosial, “Tidak perlu mengunggah, karena unggahan itu orang bisa melihat ada keberpihakan,” tegasnya.

ASN di Kabupaten Seruyan, harap Yulius, harus lebih cerdas dalam merespon isu-isu politik yang ada.

“ASN harus bijak dalam melihat postingan itu, yang pertama demi keamanan diri sendiri, dan kedua agar tidak menciderai pesta demokrasi,” tuturnya.

(ASY/beritasampit.co.id)