Antisipasi Karhutla, PT BGA Group Gelar Pelatihan

PELATIHAN : IST/BERITA SAMPIT - Kegiatan pelatihan dan pengembangan diri bagi Training for Trainer (TOT) dalam program pengendalian dan penanggulangan kebakaran.

SAMPIT – PT Bumitama Gunajaya Agro (BGA Group) melalui anak perusahaannya PT Karya Makmur Bahagia (KMB) dalam rangka mengantisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) melakukan kegiatan pelatihan dan pengembangan diri bagi Training for Trainer (TOT) dalam program pengendalian dan penanggulangan kebakaran, Rabu 15 Juli 2020.

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya dalam mencegah terjadinya Karhutla di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), dan juga telah ada imbauan dari aparat kepolisian setempat tentang kewaspadaan terhadap Karhutla. Karena pada bulan Juli tahun 2010 ini musim kemarau mulai terjadi di beberapa titik di Kotim.

Pelatihan yang dilaksanakan Rabu 08 – 10 Juli 2020 ini selain diikuti oleh karyawan BGA Group Region Mentaya juga dilibatkan beberapa elemen masyarakat setempat. Manager Fire Fight BGA Group yang mengawal langsung pelatihan, Joko Triyanto berharap melalui pelatihan tersebut, peserta bisa mendapatkan pengetahuan dan keahlian tersendiri bagi anggota Satgas Karhutla yang telah terbentuk.

BACA JUGA:   Ini Identitas dan Kronologis Laka Adu Banteng Dua Sepeda Motor hingga Korban Meninggal Dunia

Kegiatan pelatihan itu juga merupakan sebagai penguatan dari sistem pencegahan dan penanggulangan Karhutla yang sudah ada. Dijelaskan Joko, bahwa dalam pelatihan itu juga membahas beberapa bagian, mulai dari pengenalan alat-alat Sapras Damkar serta perawatan alat setelah dan sebelum digunakan agar alat tersebut awet dan bisa dipergunakan dalam waktu jangka panjang. Selain itu ada juga cara pemakaian alat dan penyusunan alat disaat pemakaian dan setelah selesai dipergunakan.

Praktek kering dan basah alat-alat Sapras Damkar juga dilakukan, dimana praktek kering adalah simulasi secara tidak langsung (tidak ada penyiraman serta api), sedangkan praktek basah adalah simulasi secara langsung (cara memadamkan api dengan penyiraman).

BACA JUGA:   Jika Dapat Restu Dari Golkar, Fredy Mustofani Siap Bertarung di Pilkada Kotim

Dalam kegiatan pelatihan itu guna menunjang pengetahuan yang lebidh mendalam, peserta dilatih secara langsung oleh pemateri dari team Manggala Agni Pangkalan Bun sebanyak 8 orang yang dibagi menjadi 2 tahapan yakni teori dan praktek ke lapangan secara langsung.

“Melalui program ini diharapkan dapat mengembangkan kemampuan karyawan di bidang tanggap darurat serta cara penanggulangan dan pencegahan apabila terjadinya kebakaran hutan dan lahan. Semoga pelatihan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan keahlian, memperkuat rasa kepedulian, kerjasama tim dan kesiagaan terhadap terjadinya Karhutla disekitar perusahaan PT Karya Makmur Bahagia,” tutup Joko Triyanto. (Im/beritasampit.co.id).