Gubernur Kalteng dan Istri Lakukan Coklit

Hardi/BERITA SAMPIT - Ketua KPU Kalteng Harmain Ibrohim

PALANGKA RAYA – Gerakan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) mulai gencar dilakukan oleh seluruh KPU. Hal ini sebagai upaya KPU menjamin hak suara dan menyajikan data yang akurat dalam persiapan Pilkada 2020 mendatang.

Coklit ini juga dilakukan kepada para tokoh di Kalteng, sehingga hal tersebut membawa dampak kepada para masyarakat di Kalimantan tengah agar bisa terdaftar dengan baik. Sehingga dengan hal tersebut para tokoh bisa menjadi contoh bagi masyarakat dan bisa melakukan sosialisasi kepada masyarakat dilingkungannya.

Dihari pertama untuk KPU Provinsi Kalteng mewajibkan disetiap TPS di daerah Kalteng minimal Petugas Pemutahiran Data Pemilih (PPDP) melakukan Coklit minimal kepada 3 tokoh yang berada di daerahnya, hal ini disampaikan dia saat berada di Rumah Jabatan Gubernur Kalimantan Tengah di Istana Isen Mulang, Sabtu 18 Agustus 2020. Coklit ini dilakukan dari tanggal 15 Juli sampai dengan 13 Agustus 2020.

“Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran dan Istri Yulistra Ivo Sugianto Sabran, telah melaksanakan pencocokan dan penelitian (coklit) sebagai syarat yang akan digunakan untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Tengah. Sabtu 18 Juli 2020,” kata Ketua KPU Kalteng Harmain Ibrohim.

Harmian juga mengatakan PPDP dilakukan dari rumah ke rumah. Dalam rangka mencegah penularan COVID-19 maka petugas akan menerapkan protokol Kesehatan. Penerapan protokol kesehatan dilakukan untuk memastikan petugas Pilkada terbebas dari paparan COVID-19.

Nantinya para petugas pada saat turun kelapangan untuk pendataan dari rumah ke rumah akan didampingi oleh pengawas kelurahan dan tim pengawas dari banwaslu.

“Pelaksanaan ini pada masa pandemi yang ditekankan ialah kesehatan dan keselamatan baik dari petugas maupun pemilih,” tegasnya.

(Hardi/Beritasampit.co.id)