Positif Covid-19 Terus Bertambah, Gubernur Kalteng Minta Masyarakat Lebih Disiplin

Data penyebaran Covid-19 di Kalteng
PALANGKA RAYA – Perkembangan data Covid-19 yang dihimpun akumulasinya sebagai berikut Kabupaten – Kota zona terdampak, sebanyak 13 kabupaten dan 1 kota sudah terdampak, tetapi Kabupaten Sukamara sudah menjadi zona hijau karena tidak ada kasus, sedangkan Kabupaten Seruyan sudah tidak ada kasus aktif tetapi belum mencapai 28 hari sehingga belum dikategorikan zona hijau.


“Kasus konfirmasi, ada penambahan sebanyak 36 orang, yaitu di Palangka Raya 19 orang, di Kabupaten Kotawaringin Barat 7 orang, di Kabupaten Kotawaringin Timur 1 orang, di Kabupaten Barito Selatan 6 orang, dan di Kabupaten Barito Utara 3 orang, tetapi ada penyesuaian data sebanyak 3 orang, sehingga dari semula sebanyak 1.405 orang menjadi 1.438 orang. Sembuh, ada penambahan sebanyak 68 orang, yaitu di Palangka Raya 5 orang, di Kabupaten Kotawaringin Barat 4 orang, di Kabupaten Kapuas 44 orang, di Kabupaten Gunung Mas 1 orang, di Kabupaten Barito Timur  1 orang, di Kabupaten Barito Utara 6 orang, dan di Kabupaten Murung Raya 7 orang, sehingga dari semula 924 orang menjadi 992 orang,” kata Gubernur Kalteng Sugianto Sabran.

Kasus Suspek ada penambahan sebanyak 4 orang, sehingga dari semula 331 orang menjadi 335  orang. Kasus Probable, ada penambahan sebanyak 6 orang, sehingga dari semula 1 orang menjadi 7 orang. Dalam perawatan ada penurunan sebanyak 33 orang, sehingga dari semula 401 orang menjadi 365 orang. Meninggal, ada penambahan sebanyak 1 orang, yaitu di Palangka Raya 1 orang, sehingga dari semula 80 orang menjadi 81 orang. Tingkat kematiannya (CFR) 5,6 persen.

Kepada masyarakat Kalimantan Tengah, Gubernur tiada hentinya terus menerus menyampaikan kepada seluruh masyarakat Kalimantan Tengah agar disiplin menerapkan protokol kesehatan dan mengikuti anjuran pemerintah sehingga bisa terhindar dari resiko terpapar Covid-19. Selama belum ada vaksin dan obat Covid-19, maka satu-satunya cara yang manjur melawan Covid-19 yaitu disiplin menerapkan protokol kesehatan. (Hardi/Beritasampit.co.id)