Pegawai Kecamatan Tewang Sangalang Garing Tidak Disiplin Bertugas, Ini Harapan Bupati

PELANTIKAN : ANNAS/BERITA SAMPIT - Bupati Katingan Sakariyas saat melantik pejabat administrator dan pengawas lingkungan Pemerintah Kabupaten Katingan.

KASONGAN – Bupati Katingan Sakariyas, meminta kepada Camat, khususnya Camat Tewang Sangalang Garing, Kabupaten Katingan agar melakukan pengawasan terhadap para pegawainya. Pasalnya, ada pegawai di kecamatan tersebut tidak disiplin dalam menjalankan tugas saat di kantor.

Sehingga, diharapkan selaku pejabat di kecamatan agar menunjukan disiplin dalam kinerjanya agar dapat menjadi contoh pegawai di bawahannya.

“Karena saya tau bahwa pegawai di Tewang Sangalang Garing itu banyak yang tidak disiplin melaksanakan tugas,” tegas Sakariyas, usai melantik 13 Pejabat Eselon III dan IV lingkup Pemerintah Kabupaten Katingan, Jumat 7 Agustus 2020.

Salah satu Camat yang dilantik adalah Camat Tewang Sangalang Garing, Dawit, yang sebelumnya menjabat Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan dan Pemanfaatan Data Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Katingan.

BACA JUGA:   Pj Bupati Katingan Terima Pengharagaan Sertifikat Bebas Frambusia dari Kementerian Kesehatan RI

Mantan Pimpinan Bank Kalteng Cabang Kasongan ini menegaskan, apabila Aparatur Sipil Negara dan pengawai harian lepas/honorer tidak mematuhi segala bentuk kebijakan Pimpinan Pemerintah Daerah Kabupaten Katingan.

“Maka, akan diberikan sesuai peraturan Bupati Katingan nomor 71 tahun 2019 tentang kode etik dan kode prilaku Pegawai Negeri Sipil di lingkungan pemerintah Kabupaten Katingan dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku,” jelasnya.

Terkait pelayanan, misalnya, ketika masyarakat ingin berurusan ke Kantor Kecamatan malah tidak ada pegawainya untuk melayani masyarakat tersebut.

“Jangan sampai kita tidak melayani orang. Di kantor kecamatan kan ada Kaur atau Kepala Seksi dan lainnya. Ketikan ada urusan cari dulu, main telepon dulu sana sini. Akibat tidak disiplin terhadap tugas dan diberhentikan atau dipindahkan nantinya, malah ribut lagi,” ungkapnya.

BACA JUGA:   Sakariyas Pastikan Siap Kembali Bertarung di Pilkada Katingan

Begitu juga, di media sosial untuk ASN agar tidak seenaknya bikin status dan malah melakukan sumpah serapah terhadap pimpinan di Kabupaten Katingan karena tidak terima dengan kebijakan Kepala Eaerahnya tersebut.

“Saya Bupati Sakariyas, silahkan kalau mau sumpah serapah atas nama pribadi Sakariyas, Silahkan. Tetapi kalau berbicara Bupati Katingan saya tidak terima, saya sangat tidak terima supaya digaris bawahi. Silahkan kalau dengan Sakariyas, Humung, Boreng kah apakah itu. Tetapi, kalau bawa nama Bupati Katingan yang malu kita semua, malu kita,” pungkasnya. (Annas/beritasampit.co.id).