PALANGKA RAYA – Di tengah Pandemi Covid-19, menuntut semua pihak untuk melakukan adaptasi kebiasaan baru (New Normal).
Dampaknya, menuntut dunia pendidikan melakukan inovasi pembelajaran melalui pemanfaatan teknologi atau lebih dikenal dengan pembelajaran tidak tatap muka (Daring).
Sayangnya, inovasi pembelajaran ini menyisakan beberapa persoalan salah satunya ketersediaan sarana dan prasarana pembelajaran bagi para pelajar.
Melihat fenomena tersebut, Pengurus Karang Taruna Provinsi Kalimantan Tengah mendorong para pengurus Karang Taruna disetiap tingkatan seperti Kabupaten, Kecamatan, Kelurahan dan Desa yang memiliki sekretariat dan memiliki layanan WiFi untuk memaksimalkan membantu para pelajar.
“Kita dorong semua sekretariat Karang Taruna yang memiliki layanan WiFi bisa membuka tempat untuk para pelajar yang merasa kesulitan, kita berharap dengan begitu bisa membantu pemerintah dan para pelajar kita,” ungkap Ketua Karang Taruna Kalteng, Abdul Hafid, Minggu 16 Agustus 2020.
Meski sebenarnya, sudah ada sebagian Karang Taruna di Kalteng yang melakukan hal serupa. Pihaknya kembali mendorong pemanfaatan sekretariat Karang Taruna menjadi solusi di tengah tantangan pembelajaran melalui online.
“Kami secara resmi akan menyurati semua Karang Taruna untuk bisa sama-sama memaksimalkan sekretariat yang memiliki layanan WiFi membantu para pelajar,” tuturnya.
Abdul Hafid juga mengatakan di tengah Pandemi Covid-19, para pengurus Karang Taruna di semua tingkatan tetap bergerak melalui program kerjanya masing-masing membantu pemerintah dan hadir di tengah masyarakat.
“Karang Taruna selalu hadir di tengah masyarakat, aktivitas sosial seperti pembagian sembako bagi terdampak Covid juga ikut dilakukan. Apalagi menjelang Agustusan ini saya liat kawan-kawan Karang Taruna hadir mewarnai semangat kemerdekaan,” terang Abdul Hafid.
Disinggung mengenai program Karang Taruna dalam memperingati HUT RI ke 75, Hafid menerangkan pihaknya menggelar beberapa kegiatan. Seperti lomba Gapura dan Poskamling tingkat Desa Se Kalimantan Tengah, Donor Darah, Bakti sosial kepanti asuhan dan banyak lagi kegiatan yang lainnya.
“Ada beberapa program yang telah kami susun saat rapat bersama dengan pengurus kemarin malam, tinggal kami laksanakan saja lagi,” tutupnya.
(Kawit/beritasampit.co.id)
