SAMPIT – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) hingga saat ini belum memutuskan akan koalisi dengan Pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati mana dalam Pilkada Kotawaringin Timur (Kotim) yang akan dilaksanakan 9 Desember 2020 mendatang.
Meski telah diketahui bahwa PKB telah memberikan Surat Tugas dukungan kepada Hj Suprianti Rambat, namun hal tersebut belum bisa menjadi jaminan. Pasalnya, sebagai penentu keputusan adalah Rekomendasi B-KWK yang dikeluarkan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB, pasangan mana yang nantinya menjadi pilihan.
“Sampai detik ini belum ada keputusan koalisi dan ini semua tergantung DPP. Rekomendasi B-KWK keluar semua kemungkinan terjadi ada pasangan lain yang didukung, tergantung pasangan mana yang intens berkomunikasi dengan DPP, kita dari DPC tidak berani menentukan ini,” terang Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Kotim, Muhammad Shohibul Hidayah, Rabu 19 Agustus 2020.
Sesuai dengan aturan partai, Shohibul mengungkapkan DPC PKB Kotim telah melaksanakan tugasnya dengan melakukan perekrutan pada para Bakal Calon.
“Yang ikut fit and proper test, sebanyak 11 Bacalon, tergantung keputusan DPP, karena kemarin kewenangan DPC sudah melakukan tugas merekrut sebagai bagian tahapan penentuan calon kepala daerah, selanjutnya keputusan ditentukan DPP. Masih ada waktu kemungkinan minggu depan rekom B-KWK akan keluar,” tandasnya. (Cha/beritasampit.co.id).
