Mardani: Jadikan BSU Rp600 Ribu Sebagai Strategi Keluar dari Tekanan Ekonomi

Mardani Ali Sera. Dok: beritasampit.co.id/Adista Pattisahusiwa

JAKARTA— Pemerintah resmi menggelontorkan dana subsidi gaji kepada tiap pekerja atau buruh sebesar Rp 600 ribu per bulan di Istana Negara, Jakarta, Kamis (27/8/).

Bantuan Subidisi Upah (BSU) diberikan kepada 15,7 juta pekerja yang memiliki penghasilan di bawah Rp5 Juta.

Menanggapi hal itu, Anggota DPR RI Fraksi PKS, Mardani Ali Sera mengatakan kalau kalau pemerintah berperan sebatas charity pemberi bantuan, masyarakat susah bisa mandiri.

BACA JUGA:   Keterwakilan 30 Persen Perempuan di Parlemen Masih Sebatas Asa, Legislator Golkar Bilang Begini!

Mardani berharap bantuan langsung tunai Rp600 ribu itu yang rencananya akan diberikan sebanyak 4 kali itu sebagai strategi pemerintah untuk keluar dari situasi pandemi Covid-19.

“Jadikan BLT Rp600 ribu per bulan ini strategi untuk keluar dari tekanan ekonomi karena Covid-19 dan basis memperkuat produksi lokal,” tandas Mardani, Kamis, (27/8/2020).

Mesti begitu Mardani bilang The Evil Is In The Detail. Pemerintah mesti segera mengajukan Road Map dan Frame Work lanjutan dari bansos 600 ribu tersebut.

BACA JUGA:   Kritisi SKK Migas, Mukhtarudin: Target Produksi Minyak 1 Juta Barel pada 2030 Hanya Mimpi

“Jika berhenti pada bansos, Pemerintah membuang peluang memajukan negeri,” pungkas Mardani Ali Sera.

(dis/beritasampit.co.id)