Peduli Korban Bencana Banjir, Kapolres Lamandau dan Dandim Berikan Bantuan Sosial

ISTIMEWA/BERITA SAMPIT - Kapolres Lamandau AKBP Titis Bangun bersama Dandim 1017 Lamandau Letkol Inf Hafest Isjafrin dan anggota TNI dan Polri saat medatangi lokasi banjir di Desa Liku.

NANGA BULIK – Curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir di Kabupaten Lamandau, mengakibatkan ratusan rumah di kawasan Kecamatan Batang Kawa, Kabupaten Lamandau terendam banjir.

Kapolres Lamandau AKBP Titis Bangun bersama Dandim 1017 Lamandau Letkol Inf Hafest Isjafrin didampingi sejumlah pejabat utama Polres turun langsung memantau daerah terdampak bencana banjir tersebut.

“Untuk desa yang terdampak banjir, tepatnya Desa Jemuat, Desa Kina, Desa Karang Mas, Desa Mengkalang, Desa Liku, Desa Benakitan. dan Desa Kinipan,” kata AKBP Titis saat meninjau lokasi banjir di Desa Liku, Selasa 8 September 2020.

BACA JUGA:   Pemkab Lamandau Gelar Doa Lintas Agama untuk Pemilu Aman dan Damai

Menurutnya, ketinggian air pada banjir kali ini sampai menenggelamkan puluhan rumah warga, dan juga luapan air menggenangi hingga ke jalan raya dan akses beberapa desa yang hanya bisa ditempuh menggunakan sarana transportasi air.

“Ketinggian air itu mulai dari ketinggian 500 cm hingga 2 meter, akibatnya ada puluhan kepala keluarga di 7 Desa tersebut mengungsi ketempat yang lebih nyaman dan aman,” ungkapnya.

BACA JUGA:   Lama Menduda karena Istri Meninggal, Pria 58 Tahun Tega Cabuli Anak Dibawah Umur

Mantan Kasubditbingakkum Ditlantas Polda Kalteng itu mengatakan, setelah memantau langsung lokasi terdampak banjir, yang didampingi Dandim dan sejumlah pejabat utama Polres mendatangi lokasi pengungsian warga korban banjir dan memberikan bantuan sembako kepada warga.

“Kita datangi lokasi pengungsian dan rumah warga sementara kemudian menyerahan bantuan kepada para korban banjir sebanyak 55 Kepala Keluarga, kita juga melakukan pengecekan kondisi tempat dan juga kondisi kesehatan warga,” pungkasnya. (Andre/beritasampit.co.id).