Kapal Barang Tabrak Tongkang, Justru Tugboat Penarik Tongkang Tenggelam, Kok Bisa, Begini Ceritanya?

TABRAKAN : IST/BERITA SAMPIT - Suasana kecelakaan di sungai Mentaya, Rabu 9 September 2020 sekitar pukul 21.15 WIB.

SAMPIT – Telah terjadi kecelakaan di sungai Mentaya tepatnya di Desa Bagendang Hulu, Kecamatan Mentaya Hilir Utara (MHU), Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Sebuah tugboat tenggelam setelah ditabrak kapal angkutan barang (cargo). Peristiwa naas itu terjadi diperkirakan pukul 21.15 WIB.

Informasi dihimpun Berita Sampit, peristiwa itu terjadi diperkirakan pada saat hujan deras mengguyur perairan mentaya disekitar Desa Bagendang Hulu.

Pada saat itu, ada sebuah tongkang ditarik tugboat dengan kecepatan sedang. Namun, tiba-tiba dibelakang tongkang terdengar suara tabrakan keras yang mengakibatkan tongkang terdorong dan menyeruduk tugboat yang ada didepannya.

BACA JUGA:   Galian C Beroperasi di Sekitar Perkebunan Kelapa Sawit, Warga Minta Pemerintah dan Penegak Hukum Turun Tangan

“Menurut informasi warga, ada 3 korban yang tenggelam,” ujar Penjabat Kepala Desa Bagendang Hulu, Arul melalui WA yang diterima redaksi beritasampit.co.id, Rabu 9 September 2020, malam.

Warga yang ada disekitar kejadian kemudian ikut mencari korban yang diduga tenggelam. Setelah dicari akhirnya ditemukan 2 korban dalam keadaan selamat. Namun, satu orang hingga berita ini ditayangkan masih dilakukan pencarian.

BACA JUGA:   Masyarakat Laporkan Pengelola Parkir SPBU KM 8 Tjilik Riwut Lakukan Pungli dengan Preman

Tabrakan antara tongkang dengan kapal barang (cargo) mengakibatkan tugboat penarik tongkang yang justru tenggelam, menurut Arul, kondisi air di sungai Mentaya saat itu sedang pasang sehingga, saat ditabrak tongkang dengan mudah terdorong kuat oleh kapal yang menabrak dari belakang.

“Kapal barang yang menabrak tongkang menurut informasi warga, depannya rusak parah, bahkan lengket dibelakang tongkang,” katanya.

(ifin/beritasampit.co.id)