Dandim Jamin Seluruh Personel Kodim 1014/PBun Bebas Narkoba

IST/BERITA SAMPIT - Letkol (Inf) Roni Soelaeman, saat memberikan arahan kepada para personel jajaran Kodim 1014/PBun, didampigi Dandim Letkol (Arh) Derajad Tri Putro. 

PANGKALAN BUN – Seluruh personel jajaran Wilayah Kodim 1014 Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat dijamin terbebas dari narkoba. Hal ini disampaikan Dandim 1014/Pbn Letkol (Arh) Drajad Tri Putro, Kamis 1 Oktober 2020, saat ada kunjungan kegiatan Tim Gabungan Uji Petik Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Narkoba dari Mabes Angkatan Darat yang dipimpin Letkol (Inf) Roni Soelaeman, penjabat PABANDYA PAMPERS SPABAN IV/PAM SINTELAD ke Makodim 1014/PBun,

Menurut Letkol (Arh) Drajad Tri Putro, upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba adalah bagian utama yang berkelanjutan yang dilakukan oleh Markas Besar Angkatan Darat terhadap para personelnya di seluruh Indonesia.

“Walaupun disetiap kesatuan wilayah upaya pengegahan narkoba ini telah dilaksanakan, akan tetapi Mabes Angkatan Darat ingin memastikan apakah komitmen tersebut telah dijalankan dengan baik dan benar,” katanya.

Kegiatan ini diikuti mulai dari Dandim, Kesdim, Pasi, Anggota Perwira Staf, Danramil serta Anggota dan Komandan Kompi Raider 631/ATG beserta seluruh personel.

“Jaminan lainnya, kami dan jajaran Kodim 1014/PBUn, siap setiap saat untuk dilakukan pengecekan, dan untuk kegiatan hari ini seluruh personil jajaran Kodim 1014/Pbn hadir dan mengikuti seluruh rangkaian uji petik yang dilaksanakan oleh Tim MABES Angkatan Darat,” ujar Drajad Tri Putro.

Terpisah, Letkol Inf Roni Solaeman, S. Sos menekankan bahwa Timnya turun langsung ke daerah-daerah adalah untuk melaksanakan perintah atasan, yakni Kepala Staff Angkatan Darat Jenderal Andika Perkasa, untuk melaksanakan komitmen negara bahwa sebagai Aparat Keamanan harus selalu aktif dalam Penanggulangan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba.

“Diingatkan bahwa apabila ada kedapatan oknum anggota yang terlibat, maka setiap Komandan Satuan Wilayah jangan sesekali memberikan bantuan terhadap Oknum Personilnya yang terlibat,” tegas Roni Soelaeman.

Lebih lanjut ia menjelaskan, setiap personel boleh saja mencari kegiatan sampingan untuk menambah penghasilan. Akan tetapi kegiatan yang dilakukan tidak boleh sama sekali yang bersentuhan dengan narkoba.

“Karena konsekuensi penindakan hukumnya akan diperberat, untuk itulah Tim kami datang kedaerah justru untuk mengingatkan kita semua agar tidak terlibat apapun dalam penyalahgunaan narkoba, baik sebagai pengguna apalagi sebagai pengedar,” ungkap Letkol (Inf) Roni Soelaeman. (Man/beritasampit.co.id).