TAMIYANG LAYANG – Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Barito Timur (Bartim) melalui kepala bidang divisi sosial pendidikan pemilihan, partisipasi masyarakat dan sumber daya manusia Zermiyeni menggelar sosialisasi partisipasi pemilih.
Yeni menyampaikan hal itu sebagai bentuk upaya KPU meningkatkan partisipasi pemilih dengan lakukan pembinaan, pendampingan, materi dan evaluasi kegiatan melalui metriks kerja melalui tim relawan demokrasi.
Metriks kerja relawan terdiri 10 basis atau pengukuran pada ruang, yaitu basis pemilih, keluarga, pemula, muda, perempuan, penyandang disabilitas, berkebutihan khusus, marginal, komunitas, keagamaan dan warga internet
Diterangkannya, tim relawan demokrasi ini sangat vital satu kabupaten hanya terdiri dari 25 orang yang melaksanakan kerjanya di 10 kecamatan di seluruh desa yang berpedoman tidak untuk mencari profit atau keuntungan.
lanjutnya lagi, tingkat partisipan dan inovasi pemilihan tahun 2019 kabupaten Bartim tertinggi peringkat pertama dari 14 kabupaten dan kota Sekalimantan Tengah.
“Dengan kondisi wabah covid19 dan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng pada 9 desember tahun 2020 tentu ini tantangan cukup berat bagi KPU Bartim. Kita berharap agar kesadaran akan hak pemilihan warga masyarakat Bartim tinggi dan tidak ada yang Golput atau tidak memilih,” harapnya.
Ia juga mengiatkan kepada tim relawan demokrasi selalu memperhatikan protokol kesehatan dalam melaksanakan tugasnya dilapangan dan wajib menjalankan 4M sesuai protokol kesehatan yaitu memakai Masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan.
(udek/beritasampit.co.id)
