Bupati Kotim Kunjungan Kerja Maja Lewu Ke 14 Desa

SERAP ASPIRASI : ARIFIN/BERITA SAMPIT - Bupati Kotim Supian Hadi (pegang mikrofon) saat menjawab aspirasi yang disampaikan warga Desa Rawa Sari, Kecamatan Pulau Hanaut.

SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Supian Hadi mengadakan kunjungan kerja Sambang Desa (Maja Lewu) di 14 desa yang ada di Kecamatan Pulau Hanaut. Desa pertama yang disambangi Rawa Sari dan berakhir di Satiruk.

Adapun 14 desa yang dikunjungi yakni, Rawa Sari, Mekarti Jaya, Hanaut, Bapinang Hulu, Bamadu, Penyaguan, Babaung, Bapinang Hilir, Babirah, Hantipan, Bapinang Hilir Laut, Bantian, Serambut dan Satiruk.

Menariknya, Bupati termuda di Kalteng ini oleh Pemerintah Desa Rawa Sari disuguhkan minuman hasil produk unggulan desa yakni, water lemon, susu kedelai dan makanan tradisional seperti jagung rebus. Selain itu, diperlihatkan beras yang sudah dikemas untuk diperjualbelikan bebas ke masyarakat luas.

BACA JUGA:   Perkelahian Antar Pemuda di Terowongan Nur Mentaya Marak saat Ramadan

Kunjungan Kerja Maja Lewu, Supian Hadi hanya menggunakan kendaraan roda dua jenis trail. Tujuan utamanya, melihat langsung kondisi jalan perdesaan dan mendengar langsung aspirasi dari masyarakat bukan hanya sebatas melalui Musrenbang.

Salah satunya aspirasi yang langsung didengarkan Bupati Kotim di Desa Rawa Sari. Aspirasi yang disampaikan menginginkan agar jalan tembus dari Kelurahan Mentaya Seberang, Kecamatan Seranau menuju Desa Satiruk, Kecamatan Pulau Hanaut tetap dilanjutkan mulai tahun 2021.

BACA JUGA:   Masyarakat Diminta Antisipasi Aksi Kejahatan Saat Ramadan

“Tahun 2021, jalan tembus tetap dilanjutkan setidaknya dari Mentaya Seberang ke Desa Ganepo, Kecamatan Seranau. Setelah itu, dilanjutkan dari Ganepo sampai ke Desa Mekarti Jaya, Kecamatan Pulau Hanaut,” janji Supian pada saat bertatap muka langsung dengan warga di Balai Desa Rawa Sari, Kamis 5 November 2020.

Supian menegaskan, kunjungan kerja Maja Lewu menjelang akhir masa jabatannya sebagai Bupati Kotim rencananya akan diadakan 168 desa yang tersebar di Kotim. (ifin/beritasampit.co.id).