PALANGKA RAYA – Dalam rangkaian pengamanan pada Debat Cagub dan Cawagub Kalimantan Tengah yang digelar pada malam nanti, Sabtu 7 November 2020, Polresta Palangka Raya, dan Polda Kalteng menggelar Tactical Wall Game (TWG).
Dalam TWG tersebut, Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri, menyimulasikan dan menjelaskan rangkaian pengamanan yang tergambar secara utuh melalui papan panel kepada para personelnya yang akan bertugas dilapangan nantinya.
“Ini merupakan tugas dan tanggungjawab yang telah dipercayakan, oleh karena itu kita harus melaksanakannya dengan maksimal, demi mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban selama debat berlangsung,” kata Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri.
Dirinya berharap, dengan TWG tersebut para perwira maupun personel yang bertugas dapat memahami dan mengerti peranan dan tanggungjawab masing-masing saat melakukan pengamanan, serta bertindak secara komando dan terkoordinator.
“Selalu laporkan situasi terkini selama kegiatan berlangsung, serta segera informasikan apabila terjadi suatu hal yang berpotensi maupun dapat mengganggu keamanan dan ketertiban,” ucapnya.
Sebelum TWG dilakukan, Polresta Palangka Raya terlebih dahulu melakukan apel kesiapan guna melakukan pengecekan kelengkapan para personelnya, beserta dengan sarana maupun prasarana yang digunakan dalam pengamanan tersebut.
Sebelumnya dikabarkan, H Sugianto Sabran dipastikan akan hadir di debat kandidat pertama hari ini tanggal 7 NOvember 2020. Hal itu juga dibenarkan ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalteng Harmain Ibrohim.
“Menurut yang disampaikan oleh Tim kemenangan Sugianto Edy, Sugianto dipastikan hadir dalam debat perdana tersebut,” terang Harmain Ibrohim saat dikonfirmasi beritasampit.co.id.
Debat pertama kali ini mengambil Memperkokoh persatuan dan kesatuan, serta pemerataan pembangunan dan kebijakan penanganan covid 19, debat tersebut dilaksanakan di Ball room Swiss Bell Hotel yang akan disiarkan di TV lokal Kalteng pada pukul 19.30 sampai 21.30 WIB.
Selain itu Harmain menjelaskan untuk debat publik atau terbuka Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng hanya akan di hadiri oleh pasangan calon, 2 orang perwakilan Banwaslu, 4 orang tim kampanye paslon dan 5 orang anggota KPU.
Sebelumnya, H Sugianto Sabran diketahui sedang mengalami duka yang mendalam, lantaran ayahanda tercinta H Sabran Bin Ahmud tutup usia dan hari ini dimakamkan di kota Pangkalan Bun.
Meski dalam suasana berduka Sugianto Sabran tetap menjalankan tahapanya sebagai calon Kepala Daerah yaitu mengikuti debat kandidat.
(Hardi/Beritasampit.co.id)
