SERUYAN – Pabung Kabupaten Seruyan ikut apel gabungan kesiapan dan pegeseran pasukan pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Apel gabungan digelar di dilapangan apel Koramil 1015 – 14 Kuala Pembuang Jln. A. Yani Kel. Kp II , Kec. Seruyan Hilir, Kab. Seruyan, Kamis (12/11). Apel gabungan ini diikuti oleh pasukan dari TNI Dan Polri.
Pada momentum itu, Pabung Kabupaten Seruyan Mayor Inf Bambang W menyampaikan beberapa penekanan terhadap peserta apel agar sebagai aparat keamanan harus bisa menjaga kestabilan keamanan di wilayah tersebut menjelang Pilkada.
“Terutama dalam menangani suatu permasalahan pada pelaksanaan pengamanan Pilkada, anggota keamanan harus sesuaikan dengan prosedur dan perintah dari komando atas,” kata Pabung Mayor Inf Bambang W
Pabung Mayor Inf Bambang W menyampaikan sebagai aparat teritorial prajurit TNI dituntut harus bisa menghadapi segala macam gangguan di daerah menjelang Pilkada.
“Koordinasi dan komunikasi yang baik agar aparat TNI dan POLRI dapat terorganisir dengan baik dan benar sesuai tugas dan tanggung jawab masing-masing,” kata Mayor Inf Bambang W.
Kepada anggota TNI dan POLRI khususnya para Babinsa, kata Mayor Inf Bambang W berpesan agar melakukan pendekatan secara persuasif terhadap masyarakat agar tidak melakukan hal-hal yang bersifat anarkis dalam pelaksanaan Pilkada nanti pada Desember 2020.
“Ciptakan kekompakan antara anggota TNI dan POLRI agar proses pengamanan jalannya Pilkada bisa berjalan sesuai apa yang diharapkan,” kata Mayor Inf Bambang W .
Gelar pasukan yang dilaksanakan ini, kata Mayor Inf Bambang W, merupakan bentuk pengecekan kesiapan dalam rangka mendukung pengamanan pilkada mendatang.
Kesiapan operasional satuan sangat penting untuk mengetahui kesiapan aparat, kesiapan perlengkapan atau alutsista, maupun segenap unsur pendukungnya, sehingga sewaktu-waktu dapat digerakkan dengan sigap dan cepat sesuai permintaan.
Terkait dengan rangkaian kegiatan Pilkada mendatang, Mayor Inf Bambang W mengingatkan kembali kepada prajurit peserta apel agar senantiasa menjaga netralitas TNI dan tidak terjebak pada upaya-upaya mendukung salah satu calon peserta Pilkada maupun mempengaruhi proses kegiatan dan mekanisme pemilu.
“Ingat menegakan netralitas TNI juga bagian dari tugas kita, sehingga stabilitas kehidupan masyarakat menjelang pelaksanaan dan pasca pesta demokrasi tetap kondusif,” kata Mayor Inf Bambang W.
