SAMPIT – Akses jalan poros menuju Desa Sarituk, Kecamatan Pulau Hanaut, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), kondisinya sangat memprihatinkan. Demi memberikan kenyamanan dan kelancaran penguna jalan, Dewan Kerja Ranting (DKR) gerakan pramuka Kecamatan Pulau Hanaut bersama warga desa setempat mengadakan gotong royong.
Majelis Pembimbing Ranting (Mabiran) gerakan pramuka Kecamatan Pulau Hanaut Eddy Mashami mengatakan, akses jalan menuju ke Desa Satiruk tidak semua kondisinya rusak parah.
“Hanya ada titik-titik tertentu karena jalan poros yang rusak itu belum dilakukan semenisasi,” ucap Eddy melalui rilis yang terima redaksi beritasampit.co.id, Senin 16 November 2020.
Untuk mempercepat penimbunan jalan poros yang rusak tersebut, lanjutnya, DKR gerakan pramuka bersama-sama warga Desa Satiruk melakukan aksi, mereka gotong royong dan bahu membahu agar jalan itu mudah dilalui pengguna jalan terutama warga yang ada di sekitar desa.
“Penimbunan jalan poros yang rusak itu kami lakukan mulai pagi hingga sore. Maklum, kondisi jalan cukup sulit terutama untuk mengangkut bahan ke lokasi,” ujar Eddy yang juga menjabat Camat Pulau Hanaut ini.
Dia menambahkan, akses jalan poros itu tidak hanya menghubungkan ke permukiman penduduk yang ada di Desa Satiruk bahkan ke beberapa desa terdekat misalnya, Satiruk, Bantian, Bapinang Hilir Laut dan Hantipan.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Kepala Desa Satiruk beserta warganya sehingga, akses jalan poros yang rusak parah setidaknya sudah nyaman dilewati oleh pengguna jalan,” pungkasnya.
(ifin/beritasampit.co.id)
.
.
