Relawan Bhineka Tunggal Ika Sugianto-Edy Tak Ingin Ada Perselisihan Pemilu Sampai ke MK

M.SLH/BERITA SAMPIT - Relawan Bhineka Tunggal Ika pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto-Edy saat foto bersama.

PALANGKA RAYA – Dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) yang digelar pada tanggal 9 Desember 2020 mendatang, Ketua Relawan Bhineka Tunggal Ika pasangan calon H. Sugianto Sabran dan H. Edy Pratowo menginginkan tidak ada perselisihan Pemilu sampai ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Dimana Relawan Bhineka Tunggal Ika ini baru saja dikukuhkan, yang diwakilkan oleh Dewan Pengarah Tim Kampanye Provinsi, Muhammad Rijal, yang diseleggarakan di Jalan Kinibalu Kota Palangka Raya, Senin 16 November 2020 pukul 19.00 WIB.

Ketua Tim Relawan Bhineka Tunggal Ika Sugianto-Edy, Pinandita I N K Wirawan menyampaikan, bahwa pihaknya memberi dukungan kepada Petahana untuk memperbaiki kekurangan yang belum berhasil dicapai pada periode pertama.

Sebenarnya, menurut Pinandita, kalau belum ada keberhasilan periode pertama, dan apa yang belum berhasil kemudian apa program-progran kerja untuk periode berikutnya, itu yang perlu pihaknya dapatkan untuk dijual atau mensosialisasikan ke masyarakat

“Pada umumnya kami berpikir rasional bahwa Petahana pasti menang begitu pula dengan pemilihan pada Negara yang merupakan petahana, kenapa kami mendukung karena bapak Sugianto punya segalanya dan masih berkuasa itulah yang membuat kami mendukung Pasangan Sugianto-Edy,” terang Pinandita kepada awak media.

Dirinyapun menambahkan, bahwa pihaknya baru diberi SK pada tanggal 31 Oktober 2020 yang diberikan kewenangan di Kalimantan Tengah untuk turut ambil dalam mensukseskan Pilkada di Kalteng ini dengan aman, lancar, damai, sejahtera dan bermartabat

“Dengan banyaknya relawan Bhineka Tunggal Ika betul-betul aman itu yang kami harapkan, Kami cuma ingin menjadi bagian dari relawan ini,” ucapnya. (M.Slh/beritasampit.co.id).