SUKAMARA – Wakil Bupati Sukamara Ahmadi mengharapkan dengan adanya program Forum Keserasian Sosial di Kelurahan Padang dapat meminimalisir konflik yang ada di wilayah tersebut.
“Karena konflik bisa datang dari mana saja, karena itu dibangun panggung Misbar Betuah ini untuk berdiskusi antar masyarakat agar setiap ada masalah bisa diselesaikan dengan kekeluargaan dan gotong royong,” jelas Ahmadi usai meresmikan panggung Misbar Betuah, Selasa 22 Desember 2020.
“Selain itu, adanya forum keserasian sosial ini kita berharap agar konflik yang ada di masyarakat akan tereliminasi,” ucapnya lagi.
Forum keserasian sosial dinilai sangat penting dalam mewujudkan tatanan yang harmonis dan serasi di masyarakat, sehingga perbedaan pendapat dan pandangan yang berpotensi menimbulkan permasalahan sosial yang luas dapat dimusyawarahkan dalam forum yang sudah terbentuk tersebut.
“Forum ini memberikan motivasi kepada masyarakat untuk saling membuka kesadaran diri dan saling harga-menghargai sesama warga, serta meningkatkan kesadaran untuk memberikan sumbangsih terhadap lingkungan dan yang aman dan terkendali,” ujarnya.
Sementara itu, Kasie PSKBS Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Tengah, Diah Purwati mengatakan bahwa dalam Program Keserasian Sosial Kelurahan Padang mendapat bantuan dana sebesar Rp 150 juta yang dibangunkan pangung serbaguna Misbar Betuah, bangunan tersebut nantinya akan dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan di wilayah tersebut.
“Untuk mendapatkan program keserasian sosial ini tidak mudah, karena harus berkompetisi dengan kelurahan maupun desa lain seluruh Indonesia, jadi mohon untuk bangunan ini dapat dipelihara dengan baik, karena setelah ini bangunan adalah mutlak menjadi aset dari Forum Keserasian Sosial Padang,” jelas Diah Purwanti. (enn/beritasampit.co.id).
