NANGA BULIK – Kepolisian Resort Lamandau bersama TNI dan Pemerintah Kabupaten Lamandau melaksanakan apel gabungan. Apel gelar pasukan dengan sandi operasi lilin telabang dalam rangka pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru 2020 di wilayah Kabupaten Lamandau tersebut, dilaksanakan di Halaman Kantor Bupati Lamandau, Kamis 24 Desember 2020.
Upacara yang dipimpin langsung oleh Wakapolres Lamandau, Kompol Herman Subarkah, turut melibatkan sejumlah pasukan dari satuan TNI-Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan BPBD. Apel ini sebagai tanda sebagai tanda dimulainya pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Dalam arahannya Wakapolres Lamandau mengatakan, pentingnya pelaksanaan apel gelar pasukan yang dilaksanakan kali ini, dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat, terlebih perayaan ibadah Natal di tahun 2020 ini dibarengi dengan bancana non alam pandemi covid-19.
“Apel gelar pasukan ini dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat, khususnya bagi warga yang merayakan Natal dan Tahun Baru, di Kabupaten Lamandau,” ujar Wakapolres Lamandau, Kompol Herman Subarkah, disela-sela sambutannya.
Wakapolres menambahkan, pentingnya sinergitas antara TNI-Polri dan Pemda dalam rangka menjaga situasi kantibmas di daerah terlebih ditengah pandemi covid-19 saat ini. Untuk itu dalam patroli ini pihaknya melibatkan berbagai pihak mulai dari Dinas Kesehatan, BPBD, Satpol PP dan TNI dalam hal ini Kodim 1017 Lamandau.
“Setalah ini kita akan patroli bersama untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat yang akan melaksanakan ibadah natal,” jelasnya.
Ditambahkannya, dalam hal penegakan disiplin protokol kesehatan, petugas harus menekankan untuk panyampaian protokol kesehatan dengan humanis dan mudah dipahami masyarakat sehingga tidak menimbulkan penolakan ataupun keberatan dari masyarakat.
“Petugas harus memberikan edukasi yang baik serta memberikan himbauan kepada masyarakat tentang bahaya covid-19, mengingat tren penambahan kasus covid-19 di Kabupaten Lamandau cenderung terus meningkat setiap harinya,” imbuhnya.
Usai melaksanakan apel upacara, seluruh pasukan dilepas secara resmi untuk berpatroli ke sejumlah tempat ibadah dan mengamankan gereja.
(Andre/beritasampit.co.id)
