Kotawaringin Barat Siap Laksanakan Vaksinasi

IST/BERITA SAMPIT - Hj Nurhidayah

PANGKALAN BUN – Pemerintah Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) telah menyiapkan 10 nama orang untuk di vaksin pada kegiatan perdana vaksinasi dibulan Februari 2021. Hal ini telah sesuai hasil rapat koordinasi persiapan kegiatan vaksinasi perdana, yang saat ini vaksin Sinovac tersebut telah tersimpan di dalam gudang Dinas Kesehatan Kobar.

“Sebagai arahan dari pemerintah pusat, agar masyarakat percaya bahwa Vaksin ini aman, maka pada kegiatan vaksin perdana sudah kami siapkan nama nama yang akan di lakukan vaksin, dimana nama nama ini telah kami kirim kedalam sistem, yang pada saatnya nanti ketika vaksin ini siap didistribusikan, nama nama yang siap menerima vaksin telah terekam dalam sistem, ” Kata Bupati Kobar Hj Nurhidayah, Jumat, 16 Januari 2021.

BACA JUGA:   Menjelang Lonjakan Mudik Lebaran 2024, PT. Dharma Lautan Utama Kumai Siapkan 4 Armada Kapal

Lanjut Bupati, meski untuk Kalimantan Tengah vaksin perdana akan dilaksanakan di kota Palangka Raya dan Kabupaten Pulang Pisau, namun Kobar telah mempersiapkan untuk kegiatan vaksin perdana.

Bupati juga menambahkan, nama nama orang yang menerima vaksin perdana, dari pemerintah daerah di Wakilkan oleh Sekda Kobar Suyanto, dari unsur DPRD, Forkopimda Kobar, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan tokoh dari dunia pendidikan.

“Karena ibu dan pak Wakil Bupati merupakan alumni pasien Covid-19, maka kami berdua tidak masuk dalam daftar, sebab bagi yang pernah terpapar Covid-19 tidak perlu di vaksin lagi,” ujar Bupati Kobar.

BACA JUGA:   Celoteh Pedagang Nasi dan Bubur Sum-Sum: Harga Beras Kalau Sudah Naik Tidak Bakalan Turun Lagi

Bupati menegaskan juga kepada masyarakat, agar tidak perlu meragukan lagi vaksin yang akan di berikan dari pemerintah, karena ini sudah sangat darurat, dan vaksin ini sebagai upaya untuk menekan peningkatan kasus Covid-19 di Indonesia khususnya di wilayah Kabupaten Kobar.

“Vaksin Sinovac ini terlebih dahulu telah melalui beberapa kajian, serta sudah dapat pengakuan baik dari MUI dan BPOM, vaksin ini aman dan halal, jadi masyarakat jangan ragu lagi, ini upaya pemerintah untuk menyelamatkan masyarakat agar terhindar dari penularan virus Corona, ” pungkasnya.

(man/beritasampit.co.id).