Jembatan Muara Teweh-Jingah dan Islamic Center Berpotensi Sebagai Alternatif Wisata

IST/BERITA SAMPIT - Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Habib Ismail Bin Yahya saat meninjau lokasi Islamic Center di Muara Teweh.

MUARA TEWEH – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran yang diwakili Wakil Gubernur Kalteng Habib Ismail Bin Yahya yang didampingi istri Rayuhani Binti Ruslan dan Bupati Barito Utara (Barut) Nadalsyah meninjau langsung Jembatan Penyeberangan Muara Teweh-Jingah, Kota Muara Teweh, Kabupaten Barut, Sabtu 23 Januari 2021.

Jembatan Muara Teweh-Jingah ini membentang di atas Sungai Barito dan menghubungkan Kota Muara Teweh dengan Kelurahan Jingah dan Jambu, Kecamatan Teweh Baru. Jembatan ini akan menjadi akses penyeberangan untuk menuju lokasi Islamic Center yang juga diproyeksikan sebagai alternatif wisata religi di Kabupaten Barut.

BACA JUGA:   Asisten Adum Setda Kalteng: Penggunaan SFR Yang Tidak Tertib Dapat Mengakibatkan Gangguan Berbagai Layanan Publik

Dalam kunjungannya tersebut, Habib Ismail bersama Nadalsyah menyusuri jembatan dengan berjalan kaki, dan kemudian sekaligus melihat langsung progres pembangunan Islamic Center. Turut pula mendampingi, Wakil Bupati Sugianto Panala Putra, Sekretaris Daerah Barut Jainal Abidin, dan Kepala Dinas PUPR Barut.

“Banyak saya lihat di facebook, di instagram, orang yang berfoto di jembatan dengan latar belakang masjid ini atau Islamic Center ini. Kita ingin melihat langsung dan alhamdulillah kita sudah masuk ke dalam,” kata Habib Ismail.

BACA JUGA:   Polresta Palangka Raya Berhasil Amankan 23 Barang Bukti dari Delapan Tersangka Curanmor

Habib Ismail mengatakan, dia sudah melintasi jembatan, memang dilihat jembatan di tengah-tengah kota, membelah sungai, tengah pasar, ini sangat luar biasa, inovasi yang luar biasa untuk membentuk wisata lokal, dan mestinya nanti kedepan ini akan menjadi wisata religi. (Hardi/beritasampit.co.id).