Puluhan Rumah Warga di Desa Paku Beto Terendam Banjir

TAMIYANG LAYANG – Puluhan rumah warga di desa Paku Beto Kecamatan Paku kabupaten Barito Timur (Bartim) terendam banjir. Hal ini dibenarkan Kepala Desa Paku Beto Lestari, dirinya mengatakan banjir yang melanda desanya akibat curah hujan yang cukup tinggi beberapa hari yang lalu.

“Dua malam hujan deras melanda pada hari minggu ini, sekitar jam 1 siang air sudah meluap membanjiri puluhan rumah warga kami desa Paku Beto,” ujar Lestari,

Ia menjelaskan desa mereka berada di wilayah dataran sedang tepatnya berada sepanjang aliran sungai paku beto yang mengalir dari anak sungai dari dataran tinggi berbukit wilayah awang. Selain itu jalan lintas provinsi kalimantan tengah dari kota Ampah melewati desa Patung menuju kabupaten Tabalong Kalimantan Selatan.

BACA JUGA:   Penjabat Bupati Bartim Harap Ketua KONI Terpilih Mampu Memberikan Dampak Baik Bagi Olahraga

“Desa kami menjadi langganan banjir tiap tahun, kami mencoba membuat rencana kegiatan penanggulangan atau antisipasi banjir dengan membuat tanggul dan beberapa gorong-gorong dari aliran sungai Paku beto namun dana yang dibutuhkan cukup besar sehingga diurungkan rencana kegiatan tersebut”, bebernya.

Pihaknya, sempat melakukan upaya koordinasi dengan pihak terkait, namun masih mengalami kendala.

BACA JUGA:   Dishub Bartim Fasilitasi Pemudik Jelang Lebaran

“Saya tadi pagi sempat pergi kerja untuk koordinasi ke kota Tamiang Layang dan sekitar jam 11.30 wib sampai di rumah dan motor dinas saya parkir di teras rumah namun air meluap begitu cepat tidak sempat saya keluarkan,” katanya sedih.

Ia berharap pemerintah dapat memperhatikan desa paku beto agar bisa terlepas dari langganan banjir.

(udek/beritasampit.co.id)