Usai Divaksin Covid-19, Dinkes Sukamara Terus Pantau Perkembangan Kondisi Penerima

Suntik Vaksin Covid-19 : ENN/BS - Wakil Bupati Sukamara Ahmadi saat menerima suntik vaksin Covid-19 tahap pertama.

SUKAMARA – Dinas Kesehatan Sukamara terus melakukan pemantauan terhadap kondisi penerima vaksin Covid-19 usai menerima suntik vaksin tahap pertama.

Kepala Dinas Kesehatan Sukamara Ari Yunita mengatakan bahwa hingga saat ini belum ada laporan terkait dengan adanya masalah usai menerima vaksin.

Terlebih pada tahap pertama ini vaksinasi diberikan kepada para pejabat dan unsur Forkopimda hingga seluruh tenaga kesehatan.

“Sampai saat ini, kita belum ada menerima laporan terkiat gejala-gejala yang ditimbulkan setelah vaksin,” ujar Ari Yunita, Rabu 10 Februari 2021.

BACA JUGA:   H Windu Subagio Tegaskan Tidak Akan Maju Pada Pilkada Sukamara 2024

Karena itu pihaknya terus memantau setiap gejala yang disarankan oleh para penerima vaksin Covid-19 adapun gelaja ringan yang biasa terjadi usai vaksin adalah mengantuk, pegal-pegal dibagian tangan yang menerima suntikan vaksin

“Paling gelaja ringan seperti saat divaksin pada umumnya, Itu saja yang kita terima, untuk laporan lainnya tidak ada,” kata Ari Yunita.

BACA JUGA:   Pertumbuhan Ekonomi Sukamara pada 2023 Sebesar 5,64 Persen

“Semoga kedepannya tidak ada laporan terkait gejala-gejala lainnya, semua bisa berjalan baik,” lanjut Ari Yunita.

Dinas kesehatan juga akan melakukan evaluasi, terkait adanya bwbrapa gejala seperti mengantuk usai divaksin.

“Apakah yang dirasakan itu memang efek dari vaksin atau penerima vaksin tersebut memang dalam kondisi kesehatan kurang sehat,” tukas Ari Yunita.

(enn/beritasampit.co.id)